Kondisi ekonomi sangat fluktuatif, sebagian besar dari kita tentu tidak memiliki kapasitas untuk memprediksi apakah ekonomi akan terus berjalan baik ataukah akan mengalami kontraksi turun. Seperti yang kita alami sekarang ini. Hampir 2 (dua) tahun di masa pandemi, kondisi ekonomi sangat terkoreksi.
Untuk menghindari kerugian akibat inflasi, maka Anda perlu memulai untuk berinvestasi. Dalam hal mencegah Post Power Syndrome, sebaiknya Anda memanfaatkan instrumen investasi jangka panjang. Lakukan financial planning kemudian sisihkan penghasilan Anda untuk investasi.
Ragam instrumen investasi yang bisa Anda jalankan antara lain, invetasi tanah dan bangunan, investasi emas, obligasi, reksadana hingga saham.
(Baca: Menjadi "Sleeping Investor" di Usia Muda, Kenapa Tidak?)
Membangun bisnis atau usaha sampingan
Memiliki bisnis atau usaha sampingan di luar pekerjaan Anda merupakan hal yang wajar. Setiap orang tentu ingin memiliki penghasilan yang lebih, agar mencapai kebebasan finansial dan hidup mapan.
Syaratnya usaha sampingan itu tidak mengganggu aktivitas pekerjaan utama Anda. Usaha sampingan juga merupakan salah satu upaya dalam mencegah sindrom pasca kekuasaan. Saat memasuki masa pensiun, setidaknya Anda telah memiliki aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengisi hari-hari.
Membuka toko online, menjadi guru les private, menjadi agen penjualan produk, membuat konten media sosial adalah sederet contoh usaha sampingan yang bisa Anda jalankan.
(Baca: Ingin Mapan di Usia 30-an? Terapkan 5 Prinsip Ini Kawan)
Cara Mengatasi Post Power Syndrome
Sekarang bagi Anda yang sudah pensiun, berikut cara mengatasi sindrom pasca kekuasaan.
1. Bersyukur
