Karenanya, solusi atas beban pikiran ini tidak bisa hanya dibebankan pada individu. Perusahaan perlu secara sadar membangun budaya kerja yang sehat: memberi ruang bagi istirahat tanpa rasa bersalah, menyediakan waktu refleksi, dan menormalisasi pembicaraan tentang kesehatan mental.
Di sisi lain, karyawan juga perlu berani menarik batas, menyadari bahwa tidak semua hal harus dipikirkan secara berlebihan, dan bahwa nilai diri tidak tergantung dari seberapa sibuk kita terlihat.
Menapaki produktivitas kerja seharusnya tidak membuat kita kehilangan akal sehat dan kedamaian batin. Beban pikiran karyawan bukan tanda kelemahan, tapi refleksi dari sistem kerja yang butuh dibenahi.Â
Maka, pertanyaannya bukan lagi "Bagaimana aku bisa lebih produktif?" melainkan "Apakah cara kita bekerja hari ini masih manusiawi?"
Hanya dengan menyadari ini, kita bisa mulai menata ulang cara kita bekerja bukan hanya agar lebih efisien, tapi juga agar lebih waras.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI