Mohon tunggu...
Teguh Hartanto
Teguh Hartanto Mohon Tunggu... Buruh -

Enjoi https://teguhhartanto.net/

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menengok Perpustakan Umum di Amsterdam

25 Mei 2018   14:49 Diperbarui: 25 Mei 2018   14:57 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah arena speeltuin, alternatif tempat untuk menghabiskan waktu bersama anak adalah perpustakaan atau dalam bahasa Belanda disebut bibliotheek. Untuk areal Amsterdam perpustakaan umum yang langsung di bawah naungan pemerintahan dinamakan OBA, yang terdiri dari gedung pusat dan memiliki sekitar 25 cabang yang tersebar di seantero Amsterdam.

OBA - Openbare Bibliotheek Amsterdam (Public Library Amsterdam)

Untuk markas besarnya terletak di Amsterdam Centraal, kira-kira kalau berjalan kaki dari stasiun kereta Amsterdam Centraal menghabisklan waktu sekitar serokokan kretek. Berupa bangunan megah yang terdiri dari 10 lantai. Tiap lantai mempunyai tema khusus sendiri-sendiri, diantaranya untuk anak, seni, roman dst. Selain tempat bersemayan para buku yang koleksinya sekarang mencapai sekitar 1,7 milyar buku terdapat juga cafe-restaurant, ruang pameran, theater dll.

Bagi yang hendak menjadi anggota cukup mudah prosesnya. Setelah menjadi anggota akan mendapatkan kartu untuk kegiatan peminjaman dan pengembalian. Semua proses peminjaman dan pengembalian buku dan juga dvd menggunakan mesin dan self service. Selebihnya semua data bisa dicek secara online. Kalaupun ada kesulitan, petugas selalu siap untuk melayani pengunjung.

Mesin pengembalian, dokpri.
Mesin pengembalian, dokpri.
Mesin peminjaman, dokpri.
Mesin peminjaman, dokpri.
Karena perpustakaannya berada di Belanda, jadi mayoritas cetakan buku yang ada menggunakan bahasa Belanda. Untuk buku dengan bahasa lainnya selain bahasa Belanda seperti bahasa Inggris, Jerman dan Perancis, mayoritas bisa ditemukan untuk kategori novel-roman.

Perpustakaan ini juga merupakan tujuan wisata para turis, selain untuk melihat bagaimana para buku diperlakukan kita juga bisa menuju lantai paling atas gedung untuk memandang kota Amsterdam dari ketinggian. Istimewanya karena tingginya gedung menjadikan pemandangan yang didapat akan kota Amsterdam dapat menyeluruh.

Pemandangan dari atas gedung, dokpri.
Pemandangan dari atas gedung, dokpri.
Jam buka dimulai setiap pukul 10 pagi setiap hari sampai tutup pukul 10 malam, hanya tutup dan tidak beroperasi pada hari libur besar saja, seperti New Year's Day, Easter Sunday, Kingsday, Pentecost and Christmas Day, selebihnya kalau tidak ada halangan non stop buka sepanjang tahun.

Perpustakaan juga sangat baik untuk para homeless ataupun penganguran, itu bisa dilihat ketika dimulai buka pada pukul 10 pagi, pasti selalu terdapat kerumunan dari mereka. Yah daripada keluyuran tidak jelas dan kemungkinan besar menuju kearah kriminal lebih baiknya untuk menghabiskan waktu di perpustakaan.

Deretan koleksi buku jenis roman, dokpri.
Deretan koleksi buku jenis roman, dokpri.
Di dalam perpustakaan juga banyak terdapat desktop komputer yang bebas untuk diakses dan memiliki koneksi internet serta dapat berselancar sesukanya. Nah sebenarnya inilah tujuan daripada pengangguran untuk mengunjungi perpustakaan.

Sebelum marak tentang hal co-working space saat ini, perpustakkan telah memulainya tanpa ribut-ribut dan menjadi hipster, disini banyak tersedia meja dan kursi-sofa, mulai yang serius untuk berdikusi atau hanya sekedar duduk nyaman.

Interior, dokpri.
Interior, dokpri.
Selain mengoleksi buku, perpustakaan juga memiliki koleksi dvd. Koleksinya berbagai macam genre film mulai film buat anak sampai film box office, pengunjung dapat meminjam ataupun langsung memurtarnya di lokasi karena di perpustakaan juga tersedia semacam kompartemen untuk menonton film.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun