Mohon tunggu...
Tazkia Aulia Hanifah
Tazkia Aulia Hanifah Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Menghabiskan waktu dengan kegiatan yang menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Love

Alasan Se-Jatuh Cinta Itu Sama Jogja!

8 Juni 2025   10:36 Diperbarui: 8 Juni 2025   10:36 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto penulis dan teman yang jadi peserta di lapangan Festival Takbir (sumber: dokumentasi pribadi)

Jogja ada aja gebrakannyaaaa!

              Lebaran tahun ini menjadi momen yang sangat spesial bagi saya. Setelah beberapa kali merantau, ini baru pertama kali merantau ke Jogja, saya akhirnya merasakan bagaimana suasana takbiran yang begitu meriah dan penuh makna. Tidak hanya sekadar gema takbir yang menggema di masjid-masjid, tetapi juga festival takbir keliling yang luar biasa diadakan di Trimulyo.

              Semua berawal dari ajakan teman saya yang menjadi peserta dalam festival takbir keliling di Trimulyo. Ia meminta saya untuk menjadi support system yang tentunya akan menyuguhkan saya untuk ikut merasakan euforia malam takbiran yang berbeda dari biasanya. Saya pun sangat antusias, karena selama 19 tahun hidup, baru kali ini saya menyaksikan secara langsung festival takbir keliling yang begitu besar dan meriah. Malam itu, saya benar-benar menikmati setiap momen dan kemeriahan yang tersaji di depan mata.

              Melihat semangat dan usaha para peserta dalam menampilkan yang terbaik, saya benar-benar kagum dan merasa bangga bisa menyaksikan tradisi yang begitu hidup di tengah masyarakat Jogja. Saya duduk di antara kerumunan penonton lainnya, menyaksikan iring-iringan kendaraan hias, mendengarkan lantunan takbir, serta menikmati momen istimewa ini.

Foto suasana lapangan di Festival Takbir Keliling (sumber: dokumentasi pribadi)
Foto suasana lapangan di Festival Takbir Keliling (sumber: dokumentasi pribadi)

              Salah satu hal yang paling mengesankan dari festival ini adalah betapa seriusnya peserta dalam mempersiapkan segala sesuatunya.  Setiap kelompok memiliki tema masing-masing, mulai dari sejarah seperti Konstantinopel, isu kemanusiaan seperti Palestina, hingga tema-tema lokal yang mengangkat budaya dan tradisi Jogja. Dekorasi kendaraan hias dibuat sedemikian rupa, lengkap dengan  lampu warna-warni, miniatur bangunan, hingga atribut khas sesuai tema yang diusung.

              Saya bercerita dengan teman saya sendiri, bahwa persiapan untuk festival ini sudah dilakukan jauh-jauh hari oleh para peserta. Koordinasi antar anggota, pembagian tugas, hingga latihan bersama dilakukan secara rutin. Semua dilakukan dengan maksimal demi memberikan yang terbaik untuk kelompoknya.

              Malam puncak pun tiba. Suasana Trimulyo berubah menjadi lautan manusia. Jalan-jalan dipenuhi peserta dan penonton yang antusias. Setiap kelompok tampil dengan ciri khas masing-masing, membawa kendaraan hias dan alat musik yang dimainkan dengan penuh semangat. Takbir berkumandang, menciptakan atmosfer religius sekaligus meriah.

              Saya sangat excited karena baru kali ini menyaksikan fetsival takbir keliling yang begitu besar dan terorganisir. Yang membuat saya kagum, ada kelompok yang pesertanya mencapai 170 orang. Mereka berjalan beriringan, membawa alat musik, spanduk, dan dekorasi yang sangat megah. Koordinasi sangat rapi, sehingga penampilan benar-benar mencuri perhatian penonton.

              Sebagai perantau yang baru pertama kali merasakan lebaran di Jogja, festival ini menjadi pengalaman yang sangat berkesan. Meskipun jauh dari keluarga, suasana kebersamaan yang tercipta membuat saya tidak merasa kesepian. Justru, saya mendapatkan keluarga baru disini, yaitu teman-teman asli Jogja yang begitu ramah dan terbuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun