Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen , penulis buku “1001 Masjid di 5 Benua” dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Tiga Kereta, Dua Transit, dan Satu Malam yang Tenang Menuju Kumamoto

21 Juli 2025   11:01 Diperbarui: 22 Juli 2025   17:41 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sakura ke Kumamoto (Dokumentasi Pribadi)

"The months and days are the travelers of eternity..."

---Matsuo Bash, Oku no Hosomichi

Malam itu kami meninggalkan Nagasaki tanpa basa-basi. Tidak ada lambaian tangan, tidak ada gerbong penuh turis. Hanya langit yang mulai gelap, dan rangkaian rel Shinkansen yang mengarah ke timur. Tujuannya: Kumamoto, jantung historis Kyushu. Moda: tiga kereta, dua kali transit, dan satu malam yang tenang.

JR Pass (Dokumentasi Pribadi)
JR Pass (Dokumentasi Pribadi)

JR Kyushu Pass ada di tangan, sudah cukup untuk membawa kami sejauh manapun rel ini mengizinkan selama lima hari. Tidak perlu reservasi kursi---karena malam menawarkan ruang lebih lapang. Tidak ada rasa buru-buru---karena kami tak sedang mengejar, hanya ingin sampai.

Kamome: Sayap Pertama dari Nagasaki

Kereta pertama adalah Shinkansen Kamome, dinamai dari burung camar. Baru beroperasi sejak 2022, Kamome adalah wajah modern dari rel Nishi Kyushu. Elegan dan sunyi, dengan interior kayu yang hangat. Kami naik dari Stasiun Nagasaki, lalu duduk di kursi non-reserved dalam gerbong yang setengah kosong.

Kamome (Dokumentasi Pribadi)
Kamome (Dokumentasi Pribadi)

Kamome meluncur lembut, meninggalkan pelabuhan dan sejarah yang panjang, menuju perbukitan pulau Kyushu. Tak ada yang perlu dibicarakan. Hanya suara rel, dan lampu-lampu rumah yang bergerak mundur.

"Melalui malam musim gugur---
suara rel
mengingatkan umurku."
---Buson

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun