Mohon tunggu...
Tati AjengSaidah
Tati AjengSaidah Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 2 Cibadak Kab. Sukabumi

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Pantai Ujung Genteng, Tempat Wisata Pilihan di Sukabumi Selain Pelabuhan Ratu

9 Mei 2022   05:30 Diperbarui: 10 Mei 2022   17:11 2250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pantai Ujung Genteng di pagi hari (sumber foto: dokumentasi pribadi)

Sampai sore kami berada di sana, tadinya ingin melihat sunset. Sayang matahari tertutup awan, tetapi langitnya terlihat tetap indah berwarna jingga dan ada pantulannya di atas air.

Suasana senja di Pantai Ujung Genteng (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Suasana senja di Pantai Ujung Genteng (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Hari semakin gelap, kami semua kembali ke penginapan untuk melaksanakan salat Magrib. Bila perut lapar, di tempat ini gampang mencari makanan karena di setiap penginapan biasanya pemiliknya membuka resto.

Setelah salat Isya keponakan keluar mencari sea food ke luar, dan pulangnya membawa ikan, cumi dan udang bakar. Kami makan dalam keadaan gelap, karena lampu mati kurang lebih setengah jam.

Malam harinya kami duduk di luar penginapan sambil melihat gelapnya pantai, tampak dari jauh lampu berkelap-kelip berasal dari perahu nelayan yang sedang melaut.

Suasana pagi tampak lampu dari kapal nelayan di tengah laut (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Suasana pagi tampak lampu dari kapal nelayan di tengah laut (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Pagi hari setelah salat Shubuh saya dan ananda sudah berada di pinggir pantai, lampu nelayan di tengah laut masih terlihat dan hari pun mulai terang. Air laut sudah mulai pasang kembali. Di Pantai masih sepi, suasana terasa tenang, damai dan nyaman

Untuk sarapan pagi, ada tukang bubur ayam yang datang ke penginapan, harganya sama dengan bubur di tempat yang lain.

Setelah semua sarapan, kami semua kembali ke pantai. Saya hanya menyaksikan dari pinggir sambil mengambil foto ananda beserta kakak ipar dan anak cucunya. Semua terlihat bahagia menikmati kebersamaan beserta keluarga tercinta setelah lama tidak bertemu.

Ombak di pantai Ujung Genteng tidak besar, sehingga aman bagi anak-anak untuk berenang dan airnya pun sangat jernih.

Perahu nelayan yang bisa dinaiki berkeliling pantai (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Perahu nelayan yang bisa dinaiki berkeliling pantai (sumber foto: dokumentasi pribadi)
Di sini ada perahu nelayan yang bisa dinaiki, kami semua tak mau ketinggalan untuk naik perahu dengan membayar Rp. 10.000,00 per orang. Awalnya anak-anak merasa ketakutan, tetapi ketika perahu sudah jalan ke tengah semua merasa senang dan bisa menikmati keindahan pantai dari tengah laut.

Setelah naik perahu, saya langsung mandi untuk bersiap-siap pulang, sementara anak-anak masih betah main air sambil melempar bola. Secara bergantian mereka mandi, dan mulai membereskan barang-barang bawaan.

Pukul 10.00 kami pamitan ke pemilik penginapan, dan langsung pulang. Rute yang dilewati berbeda dengan kemarin. Dari Kiara Dua menuju ke arah Pelabuhan Ratu, dan dari jembatan Bagbagan belok ke kanan menuju ke Cibadak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun