Bayangkan ada sebuah kapal besar yang sedang berlayar. Kapal ini dulunya kokoh dan megah, tapi sekarang mulai bocor di sana-sini.Para penumpang di dek
Gajah bagi raja Jawa bukan hanya simbol kekuatan, tapi juga penanda kemewahan, status, dan luasnya jaringan perdagangan kerajaan kuno.
Isu ijazah palsu jadi perang sinyal. Jokowi tuding ada 'orang besar', Roy Suryo membalas dengan sindiran 'Raja Jawa'. Dalang utama di baliknya jadi te
Riwayat muslihat Amangkurat II dalam menjalankan politik transaksional untuk merebut dan mempertahankan takhta Mataram dengan mengorbankan kedaulatan
Airlangga gunakan citra Dewa Wisnu untuk kekuasaan. Strategi politik ini masih relevan hingga kini
Meski aneh, terminologi notonogoro pada nama presiden Indonesia ternyata masih berlaku. Masih "valid". Sampai kapan?
Bahlil diantara Raja Jawa dan Raja Ampat
Raja Ampat bukan cuma gugusan pulau. Ia simbol. Simbol bahwa Indonesia Timur bukan halaman belakang. Ia rumah. Ia surga yang nyata.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kerap mendapat beragam julukan. Mulai dari Gubernur Konten, Mulyono Jilid II, hingga Gubernur Lambe Turah.
Di kerajaan yang dikelilingi pegunungan dan hutan lebat, Raja Arjuna dikenal sebagai penguasa yang bijaksana. Namun, seiring berjalannya waktu, kekuas
Hidup atau diadili, warisan atau luka, siapa yang benar-benar berkuasa di panggung tanpa bayangan?
Dua presiden kita memiliki filsafat pembangunan ngluruk tanpa bala. Bisa berbahaya dalam jangka panjang
Input sumber gambar dok tokopediaKUNANTI KEJUJURANMU KAWANOleh Wahyudi NugrohoSepuluh tahun telah berlaluKau goreskan pena tajam dan liarDalam kanvas
Ketika #PeringatanDarurat dikumandangkan dalam buku-buku
Siapakah "Raja Jawa" yang dimaksud Bahlil Lahadalia, Ketum Baru Golkar?
kisah Omjay kali ini tentang Bahlil Lahadia dan hubungannya dengan raja jawa. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana tercinta. Semangat raja jawa
Raja Jawa yang dimaksud Bahlil dlm acara di JCC adl metaforis yg tak perlu. Krn sambutannya justru jadi bola liar yg seharsnya tak perlu terjadi.
Menghadapi raja jawa tanpa mahkota ia terbirit-birit, meski Theo sang pemburu hantu tidak pernah takut kepada hantu mana pun.
Sosok raja jawa bisa jadi seseorang yang punya kekuasaan saat ini.
Soeharto dapat tersenyum dan orang tetap takut setengah mati, demikian juga Jokowi tetap tampak watados dan orang tetap masuk bui.