Royalti musik di ruang publik picu polemik baru. Apakah budaya menikmati makanan sambil mendengar musik kini jadi hak eksklusif kelas atas?
Mengapa kota-kota besar di Indonesia bisa membuat warganya merasa kesepian? Simak refleksi tentang urban loneliness dan solusinya di artikel ini.
Ceremonial matcha hadir sebagai simbol gaya hidup mindful di Jakarta. Perpaduan tradisi Jepang, estetika, dan self-care kaum urban masa kini.
Sinta dan Romi, generasi mal tanpa transaksi. Swafoto jadi ibadah, konten jadi tujuan. Satir gaya hidup digital yang makin absurd.
Fenomena Rojali dan Rohana di mall: ramai tapi tak menghidupi. Gaya hidup baru, dompet lama. Siapa sebenarnya yang salah?
Jadi Rojali di mal bukan soal pelit, tapi seni bertahan hidup di tengah gaya hidup urban yang memaksa kita tampil tanpa harus membeli.
Kita makin aktif di media sosial, tapi makin pasif di dunia nyata. Kenapa tetangga terasa asing padahal kita viral di dunia maya?
Rumah sudah dicicil, tapi hidup tetap serasa ngontrak. Realita pahit MBR dalam lingkaran KPR dan pengeluaran yang tak kunjung ramah.
Co-living hadir sebagai solusi hunian fleksibel di kota. Tapi benarkah ini masa depan, atau cuma pelarian dari mimpi punya rumah sendiri?
Lapangan Merdeka bukan sekedar tempat olahraga.Ia adalah panggung Kehidupan ,tempat di mana warga Medan berlari, berbagi,hingga mencari eksistensi.
Pesan kopi tanpa antre! Jago Coffee hadirkan kopi cepat & praktis untuk gaya hidup urban lewat aplikasi.
Budaya YOLO bikin sulit menabung? Cari tahu mengapa generasi muda Indonesia terjebak dalam gaya hidup urban yang konsumtif.
Temukan evolusi mode jalanan dari subkultur hingga tren global, serta pengaruhnya pada budaya dalam artikel ini!
