Mohon tunggu...
Sylvia Rizky
Sylvia Rizky Mohon Tunggu... Staf di Dinas Pendidikan Kabupaten Morowali

Menulis untuk Healing

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Playlist Lagu Perjalanan

26 September 2025   13:13 Diperbarui: 26 September 2025   13:13 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik keheningan perjalanan

Selalu kutemukan dirimu di sudut mataku

Dan lagu-lagu yang sengaja mengalun sendu di sanubariku

Semisal, "aku tak tahu apa yang terjadi, antara aku dan kau"

Terus mengalun berulang, lalu pindah lagi

Ke lagu berikutnya

Seperti, "Mengapa Tuhan pertemukan, kita yang tak mungkin menyatu"

Dan aku selalu kalah karena terlalu larut.

Sengaja aku berusaha menepis bahkan bulir air mata yang hampir jatuh

berusaha untuk tertahan.

Namun, lagi-lagi lagu terus mengalun semakin pilu terdengar

Jantung semakin berdegup kencang

Bulir air mata semakin membuncah

Lagunya semakin menyanyat hati

"Dan aku tak punya hati, untuk menyakiti dirimu. Dan aku tak punya hati tuk mencintai dirimu yang selalu mencintai diriku, walau kau tahu diriku, masiih bersamanya"

Lalu semuanya luruh bersama air mata, harapan, dan rasa yang tak semestinya ada

Dan aku berusaha menghentikan playlist lagu-lagu itu dengan lagu terakhir yang menemani perjalananku

"Namun, bila tak bisa bersama, lebih baik ku menghilang"

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun