Mengenalkan Nilai Sosial, Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika Bogor Gelar Penyuluhan Zakat dan Pajak di Madrasah Ibtidaiyah Miftahussalam
Bogor, 22 Mei 2025 — Semangat berbagi dan membangun karakter generasi muda tampak begitu kuat dari sekelompok mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Bogor. Terdiri dari Fauzia Farizka, Sylvia Nur Rahmadhiani, Misna Dewi Hasibuan, dan Alisya Zahratunisa Waskito, mereka menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk “Menumbuhkan Kepedulian Sejak Dini Melalui Pemahaman Zakat dan Pajak” di Madrasah Ibtidaiyah Miftahussalam, Kota Bogor, pada Kamis (22/5).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian Masyarakat yang dijalankan sebagai bentuk kontribusi nyata para mahasiswa dalam mendukung pendidikan karakter sejak usia dini. Melalui penyuluhan yang dikemas secara interaktif dan menyenangkan, para siswa kelas 3 MI diajak untuk mengenal lebih dekat makna zakat dan pajak—dua hal penting yang berkaitan erat dengan kepedulian sosial dan tanggung jawab sebagai warga negara.
Keempat mahasiswa UBSI Bogor ini menyampaikan materi dengan pendekatan yang disesuaikan dengan usia anak-anak. Mereka memperkenalkan pengertian pajak dan zakat secara sederhana, disertai contoh-contoh yang relevan dengan lingkungan sekitar dan mudah dipahami. Untuk menjaga antusiasme dan keterlibatan para siswa, kegiatan dikemas secara interaktif melalui berbagai metode seru, seperti kuis mini di tengah pemberian materi dengan memberikan reward bintang kepada yang bisa menjawab pertanyaan dan terdapat sesi bernyanyi bersama dengan lagu bertemakan zakat.
Selain itu, mereka juga membagikan kisah inspiratif tentang keindahan berbagi melalui zakat, yang sukses membangkitkan rasa empati dan semangat berbagi di kalangan anak-anak. Di akhir sesi, mereka menguatkan kembali pemahaman siswa dengan mengadakan permainan flash card berisikan gambar yang akan ditanyakan kepada siswa yang membuat suasana belajar semakin hidup dan terdapat reward untuk siswa yang mendapat bintang terbanyak selama kegiatan berlangsung.
"Menurut kami pemahaman tentang zakat dan pajak perlu diberikan sejak dini karena ini menyangkut pembentukan karakter. Kami ingin anak-anak mengenal konsep berbagi dan tanggung jawab sosial sejak kecil, tapi tentunya dengan pendekatan yang sesuai dengan usia mereka. Kami berusaha menyampaikan materi lewat cerita, permainan, dan contoh kecil yang dekat dengan kehidupan sehari-hari mereka. Harapannya, nilai-nilai ini bisa tertanam dan menjadi bagian dari kegiatan positif mereka di masa depan", ujar Fauzia Farizka, ketua tim pelaksana kegiatan.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Madrasah Ibtidaiyah Miftahussalam, Ibu Lia Yulianti, S.S., menyambut dengan sangat baik kegiatan ini. Wali kelas 3A pun memberikan respons positif. "Penyuluhan ini begitu bermanfaat karena dapat menciptakan rasa kepedulian terhadap diri sendiri dan orang lain guna menciptakan Akhlakul Karimah pada anak-anak kami," ujar Ibu Sifa Nurfauziyyah.
