Indonesia dapat menjadi model yaitu dalam keberhasilannya dalam pembangunan infrastruktur dan dapat dijadikan sebagai model berharga bagi negara anggota yang tergabung dalam GICA.Â
Keberhasilan Indonesia terlihat pada pelaksanaan proyek-proyek besar seperti Jalan Tol Trans-Jawa dan MRT Jakarta, yang menunjukkan kemampuannya dalam menangani tantangan yang kompleks terkait pembebasan tanah, pendanaan, dan eksekusi proyek. Dalam hal infrastruktur, Indonesia telah merealisasikan inisiatif ambisius seperti Jalan Tol Trans-Jawa, jalan yang membentang sejauh 1.000 km, yang menghubungkan kota-kota besar di Pulau Jawa dan dibangun antara tahun 2015 dan 2019. Pembangunan jalan tol ini bertujuan meningkatkan mempercepat pendistribusian guna menyediakan layanan sistem logistik nasional yang lebih efisien untuk mendukung pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan daya saing. Oleh karena itu, penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal juga menjadi bagian penting dalam pembangunan jalan tol,nantinya produk-produk UMKM lokal tersebut bisa di perjualkan di area istirahat di jalan-jalan tol di Indonesia.
Indonesia Dalam Menciptakan IDEA Hub (Inclusive Digital Economy Accelerator)
Peran Indonesia selanjutnya yaitu menciptakan inisiatif IDEA Hub (Inclusive Digital Economy Accelerator) adalah sebuah forum tempat berkumpulnya para startup unicorn di seluruh negara G20 untuk saling bertukar ide.IDEA Hub berupa platform bisnis dalam ekonomi digital yang akan datang ini dirancang untuk membantu UMKM, wirausahawan, serta komunitas kelas bawah. Ini mencakup platform digital yang menyajikan berbagai informasi mengenai penerapan ekonomi digital. Selain itu, IDEA Hub berfungsi sebagai panggung pertemuan bagi para unicorn dari negara-negara G20 untuk berbagi perspektif.
 IDEA Hub juga berpotensi untuk memperkecil ketimpangan sosial ekonomi yang signifikan. Dengan menyadari potensi Indonesia dalam sektor UKM, startup, dan unicorn yang berkembang, Indonesia berharap negara-negara G20 dapat mengikuti jejaknya. Indonesia berkomitmen untuk memperjuangkan kesempatan ekonomi bagi seluruh warga negara G20 secara adil. Tujuannya adalah untuk meningkatkan tingkat pendapatan yang akan otomatis mengangkat kesejahteraan di setiap negara dengan seimbang.
Pemaparan yang disampaikan oleh Lis Sutjiati, Staf Khusus PMO serta Menteri Komunikasi dan Informatika Ekonomi Digital. Acara itu diikuti dengan presentasi oleh Sharly Rungkat dari PwC tentang prototipe IDEA Hub, yang berjalan sesuai dengan rencana. Lis Sutjiati mengungkapkan bahwa para duta besar sangat mendukung konsep Indonesia dan memberikan masukan tentang cara menjadikan hub yang dibuat lebih efisien dan optimal.Menteri Indonesia juga turut berpartisipasi dan mengundang para duta besar untuk berbicara tentang rencana dalam menjamin dukungan terhadap inisiatif itu dalam pertemuan G20.
Presidensi Indonesia Pada G20
Presidensi di pegang oleh salah satu negara anggota G20 yang berganti pada setiap tahunnya. Indonesia memegang presidensi G20 pada 2022 yang di serah terimakan oleh italia pada akhir KTT Roma (30-31 oktober 2021). Presidensi Indonesia G20 menjadi suatu kehormatan dan kepercayaan bagi Indonesia dan dapat berdampak dan memberikan banyak keuntungan bagi Indonesia yang menjadi tuan rumah pada penyelenggaraan G20 indonesia berkesempatan untuk menentukan agenda pembahasan pada G20.Pada Presidensi Indonesia ditengah pandemi ini pada G20 mengambil tema yaitu "Recover Together ,Recover Stronger " yang dapat membuka peluang bagi Indonesia untuk memberikan sumbangsih yang lebih signifikan dalam pemulihan global, melalui keterlibatan aktif dalam menciptakan sistem pemerintahan dunia yang lebih baik, lebih adil, dan berkelanjutan dengan dasar kemerdekaan, perdamaian abadi, serta keadilan sosial.
Melalui tema tersebut tujuan Indonesia mengajak seluruh dunia untuk saling bahu- membahu dan saling mendukung untuk pulih bersama serta bumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.Penyelenggaraan G20 ini juga di targetkan mampu menyelesaikan situasi ketidakseimbangan yang terjadi pasca pandemi COVID -19.Dalam mencapai tujuan dari tema tersebut Indonesia memiliki tiga sektor fokus utama yang di nilai sebagai kunci sebagai pemulihan ekonomi yaitu Kesehatan dunia,transformasi ekonomi dan digital dan transisi energi yang berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI