Mohon tunggu...
Syifa Aulia Mawarni
Syifa Aulia Mawarni Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa uin satu tulungagung prodi psikologi islam

Hobi saya menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dialog Langit

13 Desember 2022   19:50 Diperbarui: 13 Desember 2022   20:11 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Langit tergelak

"Mungkin pelangi lebih indah dari pada senja tapi pelangi tidak pernah menepati janjinya untuk kembali."

"Tapi kamu menerimanya tetap menerimanya langit."

 "Apapun yang datang akan ku sambut apapun yang pergi akan kulepaskan."

Aku termangu

Langit benar, ikhlasku ternyata palsu

Langit benar, rindu harus sesekali dirasakan agar mengerti betapa indahnya pertemuan

Langit benar, aku tak seharusnya benci perpisahan

Langit mengajarkanku

Arti keikhlasan menunggu tanpa batas waktu

Langit mengajarkanku

Melepas siapa pun yang pergi meninggalkan tanpa ada rasa duka dalam kalbu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun