Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ayah "Zaman Now" Cuek Banget

12 November 2017   14:58 Diperbarui: 12 November 2017   15:05 1733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Ayah zaman now, suka gak suka, itu terasa jauh dari anak-anaknya. Ayah zaman now udah kebablasan. Hasil survei terbaru bilang; 52% ayah lebih senang pada gawai-nya daripada anaknya dan 28%-nya bilang "para ayah itu gak mampu jadi contoh buat anak-anaknya". Serem banget sih ini zaman.

Maka wajar, hari ini, 3 dari 10 anak merasa gak diperhatiin ayahnya. Ayahnya anak-anak itu pada sibuk nyari nafkah katanya, sibuk kejar dunia, mungkin mau sebentar lagi para ayah itu mau menggapai langit. Hebat kamu ayah...

Ayah zaman now, gak tau kenapa, lebih suka berangkat pagi pulang malam. Alhasil, anak-anaknya udah lama gak senda gurau dan bersentuhan sama anak-anaknya. Lha iyalah, kan nyari nafkah buat biaya sekolah anak-anak. Itu alasan paling top ya ayah ...

Ayah zaman now, cuma bisa buka kaus kaki, ganti baju, baca koran, abis itu ngopi sambil main HP, baca-baca chat di gawai gitu... Keren banget sih ayah...

Wajar banget, ibu-ibu dan para istri kadang dibikin kesel sama perilaku ayah. Gak peduli, gak mau tahu urusan rumah. Sampe gak peduli anaknya udah kerjakan PR atau belum. Anaknya mau bisa atau gak soal pelajaran, ayah zaman now mah cuek aja.

Kadang kasihan juga anak zaman now, karena punya ayah tapi gak berasa ada ayah. Ayah ada di sebelahnya. Tapi si anak gak bisa ngapa-ngapain. Kadang takut ngomong, kadang gak mau bilang ke ayah zaman now kalo pelajaran di sekolah sulit. Takut dimarahin, takut diomelin sama ayah zaman now.

Ayah zaman now.

Kembalilah untuk jadi role model bagi anak-anak. Ayah sibuk sikakan, ayah kerja silakan. Tapi ayah zaman now jangan sampe bilang gak punya waktu buat anak-anak. Temani anak untuk membaca, main bola sebentar. Atau ke toko buku bareng-bareng. 

Karena zaman now, mau ke siapa lagi anak-anak itu mencari contoh. Mau kemana dan sama siapa? Kalo bukan sama ayah dan ibunya tentu.

Ayah zaman now tahu gak?

Zaman itu udah berubah banget. Anak-anak udah gak bisa lagi dibiarin atau bermain bebas tanpa pengawasan. Anak-anak itu butuh waktu ayah, butuh bimbingan ayah. Butuh pendampingan ayah, bahkan butuh kehangatan ayah.... Paham kan ayah zaman now? Emang gak mudah tapi bukan berarti gak bisa kan, ayah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun