Mohon tunggu...
Syamsul Alam
Syamsul Alam Mohon Tunggu... Alumnus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Pena

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Lahan Subur Bagi Rokok Ilegal

13 September 2025   09:05 Diperbarui: 13 September 2025   09:05 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Smith Bebas Cukai (https://www.wargata.com)

Langkah lain yang tidak kalah penting adalah membuka ruang bagi segmen rokok murah bercukai. Mungkin terdengar janggal, tapi inilah cara agar perokok dari kalangan bawah tidak lari ke produk ilegal yang kualitasnya jauh lebih berbahaya. Dengan adanya kategori legal berharga terjangkau, negara tetap bisa mengamankan pemasukan dari cukai, industri legal tidak semakin terpuruk, dan masyarakat kecil tidak terjebak di pasar gelap.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun