Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Jangan Takut dengan AI

4 Agustus 2025   05:00 Diperbarui: 3 Agustus 2025   18:12 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber gambar: fujitsu.com)

AI (Artificial Intelligence) atau Kecerdasan Buatan, sekarang didengung-dengungkan akan merubah kehidupan manusia. AI diramalkan akan menggantikan manusia pada hampir semua pekerjaan.

Mestikah kita takut dengan AI ?

Coba kita uji, cobalah Anda menulis dua kalimat. Berapa lama yang Anda butuhkan ? Mungkin ada yang 5 menit, 1 menit atau bahkan hanya 30 detik.

Sedangkan seorang penyair besar membutuhkan waktu selama satu tahun ketika  menciptakan sebuah puisi.

Mengapa seorang penyair besar membutuhkan waktu berbeda dengan kita ?

Alasannya, karena penyair itu menghasilkan karya seni, sedangkan kita mungkin hanya menyalin kalimat yang pernah kita baca.

Hal ini identik dengan seorang perancang desain logo perusahaan, mereka akan membutuhkan waktu bahkan biaya yang besar untuk menciptakan sebuah logo, atau seorang pelukis membuat lukisan masterpiecenya.

Sedangkan bagi perancang desain logo yang hanya sekadar menyalin logo yang sudah ada, pasti dapat membuatnya dengan cepat. Syaratnya kita bisa menggambar dan dengan cepat menggoreskan pena / pensil dengan memodifikasi gambar logo yang pernah kita lihat.

Jelas bukan, bedanya antara kreativitas dengan menyalin atau mencontek atau meniru atau plagiat dari sebuah karya orang lain.

Demikian pula dengan AI, mesin pintar ini memiliki algoritma yang berisi karya-karya yang pernah ada di dalam databasenya, sehingga AI dengan cepat nenghasilkan sebuah karya yang kita minta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun