Mohon tunggu...
Susi suzi
Susi suzi Mohon Tunggu... Guru - Kepala Sekolah Sinergi Islamic Boarding School Kab. Bogor, Guru Bahasa Indonesia, dan Penggerak Literasi.

Setiap dari kita tidak akan mengetahui kebaikan mana yang akan membawa kita bertemu dengan Allah SWT. Tugas kita adalah terus menebar kebaikan. Memintal kebaikan-kebaikan yang diserukan oleh ALlah dan Rosulnya. Semoga kita semua dimampukan untuk beramal yang berbuah ahsanul amal. Dan kita semua menjadi hamba yang layak mendapatkan predikat ihsanul insan. Berbuatlah hari ini. Karena esok bukan milik kita.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tanah Bidadari

11 Desember 2022   17:52 Diperbarui: 11 Desember 2022   17:57 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Anakku, saat kau dalam buainya
Aku menelusuri sepanjang Jambu Diva sampai Pandan Wangi
Dendang riang Sang Dewi Sri
Bak simponi yang menemani perjalanan kami

Di bawah langit biru
Buntalan kapas berarak seraya  membersamai
Gunung Gede bersila bak seorang padri
Ayahmu menulis larik puisi
Jalan indah menuju kampungku

Waktu berlalu
Kudengar tanah bidadariku terus mempercantik diri
Dengan tugu pramuka, botol kecap, dan miniatur bubur sedap khas nini
Melengkapi indahnya kota santri

Tapi...
Saat matahari di atas petala
Riuh angin tiba-tiba menggertak ranting dan dedaunan
Bumi berguncang, buku-buku bambu berderit kesakitan
Tangan mungilmu mencari pelukan
Hug me! Dengan bola mata ketakutan

Kabar sedih membingkai maya
Tanahmu porak poranda
Raga raga syahid ikhlas tanpa daya
Harum syuhada mengangkasa
Harta dan jiwa kembali pada yang berpunya

Tuhanmu penuh cinta
Tanah bidadari akan kembali
Lebih cantik dan apik membangun  diri
Lebih tegak dengan tiang para kyai
Lebih khusu dengan gumam gumam dzikir para santri

Tanahmu kembali asri
Saat semua akan Allah ganti
Lebih baik lebih indah dan penuh pesona
Tanahmu tanah Sang Bidadari

(Catatan Naura)
Oleh : Suzi Susi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun