Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Celoteh Politisi Penjual Mimpi

24 Juli 2018   17:17 Diperbarui: 31 Agustus 2018   20:55 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: berdemokrasi.com

omongan saya tak akan bikin mual
karena saya tak sekedar membual
pilihlah saya anda takkan menyesal
semoga harapan anda tak akan gagal

apa yang telah anda nikmati saat ini
pembangunan hanya indah di televisi
jika anda pilih saya memimpin negeri ini
kesejahteraan niscaya akan saya penuhi

biaya pendidikan akan saya gratiskan
sejak dari teka hingga perguruan tinggi
hutang negara akan bisa kita selesaikan
apabila kita punya uang tuk melunasi

jangan sampai strategi kita menjadi bocor
karena keuangan saya sudah terlanjur tekor
singsingkan lengan baju biar saya yang maju
anda akan saya perjuangkan jika saya mampu

inilah mimpi yang harus kita realisasikan
jangan sampai ambisi ini hancur berantakan
ayo kumpulkan uang tuk biaya pemenangan
sablon kaos kampanye harus anda sediakan

***
Solo, Selasa, 24 Juli 2018, 16:49
'salam kritis penuh makna'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun