Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - bukan penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

seorang yang sedang terus belajar menulis agar tulisannya layak dinikmati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jiwa yang Tersiksa

7 Agustus 2020   19:51 Diperbarui: 7 Agustus 2020   19:46 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustr: KwangHo Shin

kesedihan melingkupi sekelilingku
aku mencoba lari darinya
tetapi aku tidak bisa kabur
kegelapan ini telah menelanku

dan sekarang aku terjebak dalam dunia menyedihkan
dari semua lelucon tentang diriku
bahkan keluargaku
tak ada yang akan memberiku kesempatan di dunia ini

hatiku menjadi hitam karena kebencian orang lain
dan ketika aku terus dirobohkan
tak ada seorang pun yang membantuku berdiri
semua orang menendangku saat aku sedang down

kebahagiaan hilang dan aku merasa harapan pun musnah
aku masih berpikir aku bisa terus maju
tetapi aku masih diliputi keraguan

aku pikir mungkin liburan bisa memberiku kebahagiaan
tetapi gagasan itu telah ditolak
sekarang apa yang aku lakukan?
aku tak punya tempat tuk sembunyi dari kebencian ini
dan aku merasa jika aku mampu melewati ini

aku bisa membuat nama untuk diriku sendiri
namun masih belum ada harapan
untuk jiwa yang tersiksa seperti aku ini

***
Solo, Jumat, 7 Agustus 2020. 7:27 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun