Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - bukan penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

seorang yang sedang terus belajar menulis agar tulisannya layak dinikmati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Musik Malam

22 November 2019   19:10 Diperbarui: 22 November 2019   19:26 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
painting by Peter Dranitsin

irama yang stabil
berdetak dalam detak jantung
seperti ritme, suara
dan instrumen dipetik
semua dalam konser yang harmonis
banyak orkestra
katak dan jangkrik
tidak pernah melelahkan atau berhenti

harus ada berapa banyak
untuk membuat hiruk-pikuk seperti itu
berkelanjutan dan cukup keras
untuk membuat orang kota terjaga

musik alam malam itu
engkau sebaiknya memilih tuk mendengarkan.
cara mereka melakukannya, sepanjang malam
sama sekali tidak ada jeda

final crescendo dipicu
hanya dengan fajar yang akan datang
cahaya pertama, dan sombong
panggilan sombong kokok nyaring
ayam jantan meriah bersahutan

di mana musisi ini masuk
siang hari adalah dugaan siapa pun
untuk tidur aku mengira, pantas
beristirahat untuk yang lain lagi
malam musik tanpa akhir

***
Solo, Jumat, 22 November 2019. 6:56 pm
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko
pepnews

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun