Mohon tunggu...
SUHANDOKO
SUHANDOKO Mohon Tunggu... Wiraswata

Suka makan enak, jalan-jalan, baca dan nulis

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Transisi Energi Berkeadilan: Antara Harapan Hijau dan Realitas Abu-abu

27 Agustus 2025   07:43 Diperbarui: 27 Agustus 2025   07:43 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pabrik Mobil listrik, Sumber (Hasil Olahan AI Grok) 

Sore itu, Darto menatap langit abu-abu di atas pabrik. Ia tahu masa depan mobil listrik mungkin tak bisa dibendung. Tapi ia juga tahu, transisi ini hanya akan terasa adil jika ia dan ribuan pekerja lain tidak ditinggalkan.

Pertanyaan besar pun menggantung: Apakah transisi energi ini benar-benar berkeadilan, atau sekadar proyek hijau yang dicat indah di atas kertas?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun