Mohon tunggu...
Stefani Ditamei
Stefani Ditamei Mohon Tunggu... Mahasiswa - K-drama Enthusiast

Mahasiswa (pejuang tugas akhir) program studi Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Selain Aisyah, Berikut Kasus Kekerasan Anak yang Bikin Miris

18 Mei 2021   23:32 Diperbarui: 18 Mei 2021   23:41 1085
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selain Aisyah, Berikut Kasus Kekerasan Anak yang Bikin Miris (Pexels)

Tindakan jahat anak DRPD Bekasi tersebut tersebar cepat di media sosial dan menuai kecaman dari netizen.

Selain kasus di atas, kasus pelecehan seksual di Bekasi juga dilakukan oleh oknum guru ngaji yang melakukan pencabulan terhadap muridnya selama 5 kali. Korban diiming-imingi uang jajan, mukena, dan barang-barang lainnya. Kasus mengenaskan lainnya juga dialami anak berusia 15 tahun yang mengalami pelecehan oleh maling yang mencuri di rumahnya. 

Perbuatan bejat para predator anak sampai kapanpun tidak akan bisa dimaafkan. Anak-anak  Indonesia adalah generasi penerus. Mereka harus mendapatkan perlindungan yang maksimal. Negara harus siap menghukum para predator anak dan memberikan pembelaan yang maksimal kepada anak-anak korban kekerasan di Indonesia.

Melalui artikel ini, besar harapan saya supaya anak-anak di Indonesia terhindar dari krisis keamanan. Mari membangun

lingkungan yang ramah anak dan memberikan perlawanan yang kuat kepada para predator dan orangtua yang abusive. Semoga tidak ada lagi Aisyah lainnya yang harus menderita karena kekejaman dan kebiadaban orang dewasa.

Baca juga: Kekerasan Pada Anak oleh Sarah Hanifah Farida 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun