Jika pergi ke Bogor lewat jalan Tol, begitu keluar tol, berbeloklah ke arah kiri ke jalan Pajajaran. Lihatlah ke seberang jalan di arah kanan, setelah melewati Masjid Raya Bogor, maka akan terlihat berderet-deret ruko, showroom mobil, restoran, dan berbagai macam bangunan lainnya. Masing-masing berketinggian dua hingga tiga lantai, terus demikian hampir tanpa henti hingga mencapai jembatan beberapa ratus meter sebelum jalan mengarah ke Tajur.

***
Gunung yang sama, dengan sudut pandang yang tidak kalah dramatisnya seharusnya bisa dilihat dari sebuah belokkan jalan; di ujung jalan Ir. H. Juanda sebelum berbelok ke arah jalan Suryakencana.
Di tempat ini dulu berdiri sebuah pasar yang terbengkalai selama bertahun-tahun lamanya, namanya Pasar Ramayana. Bagian belakangnya, di daerah yang dikenal dengan sebutan Empang, digunakan untuk memperdagangkan berbagai macam burung peliharaan, sehingga disebut sebagai Pasar Burung.
Sudah beberapa lama pasar ini dibongkar diratakan dengan tanah, dan tepat di atasnya dibangunlah sebuah bangunan lain yang lebih menjulang tinggi lagi, lebih masif, lebih modern, dan tentunya lebih besar; namanya Bogor Trade Mall.
Dalam jeda waktu yang singkat sesudah Pasar Ramayana dibongkar habis dan Bogor Trade Mall dibangun, dari jalan Ir. H. Juanda menampaklah apa yang biasanya tak tampak jelas, apa yang biasanya tertutupi oleh bangunan pasar: gunung Salak seutuh-utuhnya, dengan punggungannya yang sangat lebar, dengan lereng-lerengnya, dengan jurang-jurangnya, dengan pohon-pohonnya yang dari jauh tampak bagai butiran-butiran pasir. Pemandangan itu dibingkai oleh ruko-ruko tua setinggi dua lantai yang ramah, yang melipir pinggiran jalan hingga ke arah Empang.

Waktu itu, kota Bogor seakan tiba-tiba memiliki suatu jendela baru yang terbuka luas dan lebar, menghadirkan kesegaran dan kesejukkan. Bahkan niscaya para pengguna jalan yang melintasi sepotong jalan itu bisa bernafas dengan sedikit lebih lega karena diperhadapkan dengan pemandangan yang demikian indah.
Tetapi jendela tersebut memang terbuka dengan sangat singkat. Tidak lama sesudahnya pasar telah digantikan oleh mall yang menutup lebih rapat lagi.
***