Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jalan Salib, Yesus Jatuh untuk Kedua Kalinya

19 April 2019   15:34 Diperbarui: 20 April 2019   10:09 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustr: Malcolm Guite

Melalui semua kerudung
dan selubung kesakitan kita sehari-hari.
Melalui memar kita yang pedih
dan bekas luka yang terbuka kembali.
Dia jatuh dan tersandung bersama kita, terluka lagi.
Saat kita terluka lagi.
Bersama kita Dia berusaha keras.
Pengulangan kejam dari kekejaman kita.
Pemukulan terhadap manusia yang sudah dipukuli.
Putaran kedua siksaan, kesia-siaan.
Dari semua permohonan yang tidak dihiraukan.
setiap jeritan sia-sia.
Dan pada musim ini
dia menemukan jiwa-jiwa yang jatuh.
Siapa yang lulus pertama
tetapi gagal percobaan kedua.
Jiwa-jiwa yang mengira
iman mereka akan menyatukan mereka.
Dan menemukan itu hanya menahan mereka
untuk sementara waktu.
Bersama kita saat jalan dua kali lebih panjang.
Seperti yang bisa kita tanggung.
Dengan kelemahan membuat kita kuat.

***
Solo, Jumat, 19 April 2019. 12:40 pm
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun