Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Masih di Sini

18 Desember 2018   07:05 Diperbarui: 18 Desember 2018   07:07 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untukmu hari ini, aku masih di sini. Membisikkan perasaan yang tertulis di hatiku. Menceritakan pada pikiranmu bahwa kita tidak akan pernah berpisah. Karena kamu adalah satu-satunya, yang penuh perhatian kepadaku.

Sayangku, hari ini adalah kegemparan pagi. Memukuli berirama ke hatiku, membangunkan kaki yang tertidur. Aku akan selalu hidup dengan hatiku untuk memainkan iramamu. Menyanyikan catatan tentang kamu, yang membuat aku berteriak.

Betapa cantik kamu, ratu di singgasanaku. Aku suka caramu berada di sisiku, dekat dengan mataku. Setiap kali aku melihatmu, wajahku mencair menjadi senyum. Mengingatkan aku pada kebaikan, cinta yang sungguh tak ternilai agungnya.

Aku masih di sini untuk mengingatkan kamu tentang sumpah kita. Setiap kali aku kehilangan kamu menjadi matahari saat fajar. Aku sangat mencintaimu, itu sebabnya aku bisa menundukkan kepalaku untuk menghitung air mata emosi yang hampir menenggelamkan aku.

***
Solo, Selasa, 18 Desember 2018. 5:30
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun