Mohon tunggu...
Sofiah Rohul
Sofiah Rohul Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Holla Before doing something, do something different

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Saatnya Berbuat Sesuatu

25 Oktober 2022   17:04 Diperbarui: 25 Oktober 2022   23:27 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kebangetan Itu," tulis Melanie dalam bukunya, "Ya Ini adalah seorang hakim yang menurutnya entah lucu atau tidak disengaja dan entah apa yang ada dipikirannya sehingga berkata." Hingga akhirnya penulis berhasil mengumpulkan 11 rb tanda tangan dan berhasil dengan pencopotan hakim tersebut.

Suara Terbesar Itu, Ya Suara Kita maksudnya jangan pernah berkata "Kasihan" jangan pernah komplain kalau kita cuma berkata dan tidak berbuat apa-apa.

Tidak hanya Melanie, bahkan aku sendiri pernah berpikir bahwa ah nggak bakal didengarin, nggak ada gunanya dan nggak akan ngubah apapun serta kalimat pesimis lainnya. Komplain jalan terus, menggerutu jadi hobi, jiwa pesimis membudaya tetapi tindakan tetap nol. Hingga akhirnya yang tercapai keadaan yang begitu-begitu saja.

Hingga akhirnya Melanie bangkit dan memulai gerakan, petisi, protes, dan perjuangan apapun itu serta hasil apapun itu yang penting sudah melalakukan sesuatu dan tidak hanya diam saja.

Suara kalian. Suara lo semua. Bukan gue. Tanpa kalian gue nothing. Yang berhasil adalah kalian. Yang didengar adalah suara kalian. Bukan gue. Masihkah lo pesimis? Atau lo berani bilang "Ini saatnya gue berbuat sesuatu."

Hello, Shut Up!!! Yaitu sebelum menunjuk oranglain belajarlah menunjuk diri sendiri dan bercermin. Contoh: parah banjirnya! Pemerintah nggak peduli sama rakyat! Hmm, apa lo pernah buang sampah sembarangan sekali saja setahun ini?


Lanjut lagi, Parah perusahaan sawit cuma pengen tambah kaya doang, sampai ngebunuh orang utan! Biadab! Mmmm, apa lo masih menggunakan minyak sawit or apapun dengan bahan dasar sawit dirumah?

Next Mati lo koruptor! Dasar Maling! Hmmm pernahkah kita kesal karena orangtua or pasangan kita enggak mampu memberikan satu benda yang kita mau, tapi kita tetap bilang, "pokoknya." Dan benci banget sama calo! Mereka harus dilarang beli tiket 'kan mereka nggak adil. Masa jual mahal! Mmm, bedanya sama lo yang punya usaha or toko, ambil barang dari agen, naikkin sedikit lalu jual ditempat lain, apa, ya? Apakah lo bangun lebih pagi daripada mereka atau fans-fans lain yang bisa dapat tiket? No?

Sial, negara sebelah memang brengsek! Hajar! Bakar! Mmm pernahkah kita sekali saja mengatai saudara, teman or orang lain seenak kita?

Astaga, kasihan tu orang mogok ditengah hujan.

Kasihan, dia dimarahi, padahal gue tahu bukan salahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun