Mohon tunggu...
Siti Karomah
Siti Karomah Mohon Tunggu... MAHASISWA

Mahasiswa yang menjadikan puisi sebagai cara berbicara tanpa harus menjelaskan segalanya. Setiap kata adalah rasa, setiap bait adalah cerita yang tak selalu terlihat. Jangan lupa mampir dan ikuti akun sosial media saya🤗

Selanjutnya

Tutup

Horor

Kamar Nomor Tujuh (Part 2 Jangan Pernah Kembali)

25 Mei 2025   21:06 Diperbarui: 25 Mei 2025   21:06 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: desain ai 

Arin mendekat ke ranjang dengan tubuh gemetar.

"Kau harus menggantikanku."

Gadis itu kini duduk di atas ranjang, rambutnya panjang menutupi wajah, tangan kurusnya menunjuk lurus ke Arin.

Dan seketika...

semua menjadi hitam.

(Beberapa hari kemudian...)

Seorang tamu baru datang ke penginapan.

Resepsionis:

"Kamar yang tersisa hanya kamar nomor tujuh."

Tamu:

"Tak masalah."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun