Rupadatu hal ini tergambar pada tubuh candi yang berbentuk silinder. Adapun beberapa bentuk relief pada bagian ini diantaranya, ornamentasi Gapura dengan Kalamakara Tiga Dimensi, sabuk candi berhias Kalamakara dua dimensi di Stilirkan,Â
kepala Naga tiga dimensi (Kala Naga), relief Singa penjaga Gapura, ornamen tangga berundak terbalik, dan bilik candi Jabung. Pada bagian yang terakhir yakni atap candi, diperkirakan dari bangunan yang masih tersisa hingga sekarangÂ
bentuk atap candi ini berbentuk stupa dan berhias motif sulur-suluran dan ornamentasi lainnya. Perkiraan bentuk stupa pada kepala candi Jabung didasarkan pada bentuk kepala candi Jabung bagian bawah yang berbentuk melingkar dan rata dibagian atasnya.
Candi Jabung oleh masyarakat umum terkenal akan arsitektur dan ragam hias candi yang indah, meskipun bangunannya telah termakan oleh waktu dengan bentuk yang masih cukup sempurna. Keindahan candi Jabung juga didukung oleh suasana tempat yang terawat dengan baik hingga cocok untuk dijadikan sebagai tempat berlibur atau sekedar bersantai.
 Lokasinya pun dikelilingi  berbagai macam tumbuhan hijau dengan satu pohon yang khas yakni pohon Maja. Terdapat komponen-komponen yang menjadi pendukung dasar wisata, yang terdapat di candi Jabung dapat dikelompokkanÂ
menjadi fasilitas wisata, transportasi, infrastruktur, atraksi wisata, dan kebijakan pemerintah. Daya tarik yang dimiliki candi Jabung cukup tinggi, dimana hal ini secara tidak langsung dapat dimanfaatkan secara seoptimal mungkin.Â
Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan di bidang ekonomi terutama bagi daerah dan masyarakat sekitar, sehingga dengan adanya pemanfaatan candi Jabung dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar.Â
Pemanfaatan candi Jabung sebagai objek wisata, secara tidak langsung juga dapat membuka pemikiran masyarakat umum bahwa di Probolinggo terdapat bangunan bersejarah yang keeksisannya telah ada sejak masa lampau,Â
serta dapat menjadi jati diri cultural identity masyarakat Probolinggo, maka dari itu perlunya kerjasama pemerintah dan masyarakat guna menjaga dan terus melestarikan peninggalan bangunan cagar budaya.