Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Rekan Kamu Promosi Jabatan Duluan, "Pasti Ada Orang Dalam", Benarkah?

14 September 2020   08:11 Diperbarui: 14 September 2020   08:14 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar via Hoopla.net

Yang jelas juga, terkait dengan berbagai aspek tersebut, harus juga didukung bagaimana nilai riwayat kinerja kamu dalam mengabdi di kantor.

Karena prinsip-prinsip dalam pelaksanaan pembinaan karier karyawan, tentunya selalu berpatokan pada aspek penilaian mutu dan kualitas karyawan.

Kantor tentunya akan melihat, bagaimana proses bertumbuhkembangannya value diri, dedikasi, pengabdian dan totalitas kamu, termasuk bagaimana kamu bisa, regenaratif, fleksibel dan beradaptasi.

Bahkan terkait juga mengenai mental dan daya juang yang tangguh atau militansi yang kamu miliki, dalam rangka mengemban berbagai pendelegasian tugas yang diamanahkan.

Nah, sedikit catatan penting juga ingin penulis sampaikan, untuk jadi tambahan referensi dalam rangka menguatkan mutu dan kualitas kamu.

Kamu harus bijak mengeksplorasi kedalam diri, dengan menerjemahkan perasaan, serta mendesain dan mengonsep pikiran.

Kamu harus tetap fokus dan lebih spesifik dalam visi, misi dan timeline kamu, meyakinkannya dengan pendekatan yang sesuai realitas ataupun kenyataan, mempertimbangkannya dengan mengambil hikmah dari pengalaman dan kejadian kedalam nilai diri.

Membangun kepercayaan kepada kantor melalui penguatan engagement terkait peran, keterlibatan dan keterikatan rasa, serta penjiwaan yang tinggi terhadap bidang pekerjaan, termasuk bagaimana juga kamu menguatkan karakter dan performa.

Jangan kamu membandingkan diri dengan orang lain, karena setiap orang punya waktu masing-masing dalam meraih tingkatan.
***

Jadi kesimpulannya adalah, pembinaan karier karyawan bukan diwarnai karena semangat kesetiakawanan, penganakemasan, perkoncoan, primordialisme, like and dislike, serta kedekatan semata.

Konsep penempatan jabatan ataupun promosi selalu berpegang pada pola pembinaan berbasis kompetensi dengan melihat faktor kapasitas sumber daya manusianya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun