Mohon tunggu...
Yai Baelah
Yai Baelah Mohon Tunggu... Pengacara - (Advokat Sibawaihi)

Sang Pendosa berkata; "Saat terbaik dalam hidup ini bukanlah ketika kita berhasil hidup dengan baik, tapi saat terbaik adalah ketika kita berhasil mati dengan baik"

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ketika Yai Baelah Menggila

20 Maret 2019   17:11 Diperbarui: 20 Maret 2019   18:36 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tapi, itulah imajinasi, pikir dan rasa Yai Baelah yang ada di kepala (saja).  

Bila dikumpul-kumpul dalam satu sampul, sudah ada ribuan gagasan yang sudah kutuliskan di media (sosial)

Belum lagi ide yang masih ada di kepala(?). Yang terus bertambah(!)

Huaaahh!

Aku bisa gila!. Menggila.... Tapi alhamdulillaah, tidak berlaku seperti orang gila. 

Aku tak tahu, apa mesti gembira, bangga atau justru merasa menderita!

Coba bayangkan, dia bisa datang begitu saja, di mana saja,  kapan saja! Hhahh!

Kata-kata itu men-teror ku tak kenal lelah. Membisikkan sesuatu di telinga. Bergaya di depan mata. Bergelayut pada setiap langkah. Menari-nari sesukanya saja.  Mengajakku berdialog  seolah berdua.  Menyiksa!Bikin lelah!  Aaaahhh...!

Entahlah....  ini berkah ataukah musibah?  Aku cuma bisa berharap, semua ini akan berakhir baik nantinya. Semoga.   

    

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun