"Keseimbangan adalah kunci kebijaksanaan. Ia memampukan kita menghadapi hidup dengan ketenangan." --- Buddha
Apakah anda masih ingat dengan mainan lato-lato yang sempat bikin heboh? yaitu permainan dua bola bundar yang diikat tali, diayunkan, lalu menghasilkan suara "tek-tek-tek" khas. Mungkin sebagian melihatnya cuma mainan biasa, tapi sebenarnya ada filosofi mendalam di balik gerakannya yang seimbang. Kalau kita cermati dengan seksama, dua bola yang bulat sempurna dengan berat seimbang akan menghasilkan pantulan yang punya ritme dan irama. Jika dipertahankan, gerakan itu bisa berlangsung lama dan terlihat sempurna. Nah, dari sini, kita bisa tarik benang merah ke dunia bisnis, khususnya dalam menemukan peluang untuk menyatukan dua pihak.
Peluang Emas dari Mempertemukan Dua Kekuatan
Sekarang kita akan melihat contoh real dan peluang bisnis dari mainan "lato-lato" ini . Ia mempertemukan dua entitas berbeda yang saling membutuhkan untuk dibenturkan dan menghasilkan pantulan yang bisa dibenturkn lagi secara berulang-ulang. Â nah dari kondisi ini kamu bisa menjadi penghubung atau platform yang menyatukan mereka, layaknya tali yang mengikat dua bola lato-lato. Proses interaksi atau transaksi kedua pihak inilah yang menciptakan "benturan" produktif, menghasilkan nilai bagi semua.
Peluang bisnis yang mengandalkan konsep pertemuan dua pihak ini sangatlah luas. Contohnya saja:
Jasa marketplace: Mempertemukan penjual dan pembeli produk atau jasa (seperti e-commerce, platform freelance).
Platform ridesharing: Menyatukan pengemudi dan penumpang.(seperti ojek online dan jasa pengantar paket)
Aplikasi pencari kerja: Menghubungkan pencari kerja dan perusahaan yang merekrut.
Event organizer: Mempertemukan talent dengan audiens, atau vendor dengan klien.
Jasa konsultasi: Menyatukan ahli dengan mereka yang butuh solusi.
Kuncinya ada pada keseimbangan. Seperti lato-lato, kalau dua bolanya tidak seimbang, gerakannya akan kacau karena bola tidak akan berbenturan teratur, dan sekuat apa pun kamu mencoba mengayunkannya, mainan itu pasti akan berhenti. Begitu pula dalam bisnis. Jika unsur-unsur yang kamu satukan tidak seimbang, bisnismu akan sulit bergerak mulus, apalagi bertahan lama.