Mohon tunggu...
Omayon
Omayon Mohon Tunggu... Seniman - INDAH PADA WAKTU-NYA

Senang berkreasi seni daur ulang dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jejak Ribuan Kata Maaf

27 Maret 2023   21:37 Diperbarui: 27 Maret 2023   21:48 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dunia semakin canggih saat ini. Segala sesuatu tampak lebih mudah terlacak dan terpantau. Banyak kemudahan secara positif dan menguntungkan. Demikian pula perkara yang sebaliknya. 

Kecanggihan pergerakan zaman tetap melangkahi perjalanan waktu yang merekam sejarah. Banyak peristiwa mungkin tak tercatat kecanggihan pemikir buatan. Rekam jejak perbuatan manusia terdekat tetap banyak melekat. Hati terluka menyimpan banyak kenangan yang ingin dilupakan. 

Awal yang disangka manis nyatanya banyak terselubung kepalsuan. Kepolosan hati terbuai kata manis serta sikap santun nan menjanjikan. Menolak sadar akan kepalsuan yang terbungkus kata maaf dan niatan berubah. Menjadi pahlawan kesiangan sangatlah fatal bagi masa depan. 

Kini semua telah terjadi dan pasti berlalu. Waktu bicara terlalu lama untuk mengulang perkataan maaf. Ribuan kata maaf telah mengalir sia-sia menanti pembuktian yang tak kunjung nyata. Renungkan lah itu semua dalam sendirimu selagi masih ada waktu. 

Jakarta, 27 Maret 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun