universitas aisyiyah yogyakarta  Â
     Peran Strategis Mahasiswa Dalam Upaya Bela Negara di Era Poat-Truth
(Pemateri: Kompol Leo Nisya Sagita, S.I.K. Kasubditbintibsos Ditbinmas Polda Diy)
Peran Mahasiswa Dalam Upaya Bela Negara
     Memperkuat ketahanan bangsa melalui generasi penerus yang cerdas dan berintegrasi.
Era Post-Truth: Ancaman Baru Bela Negara
     Informasi hoax yang menyebar dengan cepat memicu perpecahan sosial dan menurunkan semangat nasionalisme dikalangan masyarakat Indonesia.
Mahasiswa: Agen Perubahan dan Penjaga Nilai Bangsa
- Agen of Change, penggerak perubahan positif dalam masyarakat dan pembangun bangsa.
- Iron Stock, cadangan kekuatan bangsa untuk masa depan indonesia yang lebih baik.
- Kekuatan Moral, penjaga nilai-nilai luhur pancasila dan integritas bangsa.
- Kontrol Sosial, pengawas jalannya pemerintahan dan pembangunan demokratis.
Literasi digital, verifikasi sumber informasi, edukasi media sosial yang bertanggung jawab.
- Pendidikan Kewarganegaraan, diskusi nilai-nilai pancasila, workshop bela negara, seminar wawasan kebangsaan.
- Kegiatan Sosial Budaya, festival budaya daerah, bakti sosial masyarakat, pelestarian budaya lokal.
Mahasiswa Merupakan Kunci Ketahanan Bangsa di Era Post-Truth
          Bela negara adalah kewajiban setiap warga negara, terutama mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa  dan agen perubahan yang memiliki tanggung jawab. Mahasiswa dapat berperan aktif menjaga persatuan bangsa.
- Integritas: jaga kejujuran dan trasnaransi informasi.
- Persatuan: perkuat solidaritas dan toleransi bangsa.
- Kedaulatan: lindungi kepentingan nasional indonesia
Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia
  (Amika Wardana, S,Sos.,MA.Ph,D)
Pendidikan Tinggi
- Pendidikan tinggi berawal dari tradisi kuno Akademi Plato, Nalanda Madrasah Islam.
- Universitas abad pertengahan
- Fungsi: menjaga  kebenaran, mendidik profesional (hukum, medis, birokrasi)
Perguruan Tinggi Modern
- Renaisans dan pencerahan: humanisme, rasionalitas, sains.
- Perguruan tinggi jadi instrumen negara-bangsa dan modernisasi.
- Peran baru: riset globa, civic engagement, solusi isu-isi kemanusiaan.
