Saudara-saudaraku yang kekasih, saya amat terkejut, ketika Tuhan membuka pikiran saya lebih dalam lagi… bahwa untuk memberikan bukti kebenaran melalui kebangkitan Yesus Kristus, agar manusia boleh memperoleh iman seperti yang dimiliki oleh saksi-saksi iman (Ibrani 11), dan oleh iman itu kita akan diselamatkan, Yesus Kristus harus mati terlebih dahulu…, bukankah demikian…?, disalib, disiksa, mati dan dibangkitkan.
Efesus 4:9 Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
Yohanes 12:27 Sekarang jiwa-Ku terharu dan apakah yang akan Kukatakan? Bapa, selamatkanlah Aku dari saat ini? Tidak, sebab untuk itulah Aku datang ke dalam saat ini.
Yohanes 18:37 Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku."
Yohanes 3:16; Karena begitu besar kasih Elohim akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Sekarang, cukupkah airmata yang mengalir karena menyadari pengorbanan-Nya di kayu salib untuk menjadi tebusan dosa umat manusia adalah kebenaran semata-mata...?
1 Petrus 1:21 Oleh Dialah kamu percaya kepada Elohim, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Elohim.
(Filipi 2:9-14; Itulah sebabnya Elohim sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi, dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Elohim, Bapa!)
Dan saudaraku, apabila oleh pertolongan Tuhan, penjelasan tersebut diatas telah membuat menjadi nyata bagi kita kebenaran Tuhan dan bagaimana kerja kasih Tuhan Yesus Kristus dan Elohim Bapa menyelamatkan kita, maka satu nubuat firman lagi yang digenapi di dalam saudara dan saya pada saat ini juga (terima kasih ya Tuhan) :
Titus 3:4,5; Tetapi ketika nyata kemurahan Elohim, Juruselamat kita, dan kasih-Nya kepada manusia, PADA WAKTU ITU DIA TELAH MENYELAMATKAN KITA, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus.
Puji Tuhan! bukankah ini Kabar Baik? Sungguh, saya suka memberitakan kabar baik...!