Mohon tunggu...
Satria Kurniawan
Satria Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa

Aku adalah seorang pemuda yang diturunkan ke bumi yang disalurkan oleh rahim ibuku dibantu dengan bapaku., dan aku ditugaskan dibumi untuk beribadah dan bersenang - senang bermain basket.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Moneter Dari Perang Dagang Amerika dan China

23 Juni 2025   16:13 Diperbarui: 23 Juni 2025   16:13 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kebijakan moneter harus menyeimbangkan antara mendorong pertumbuhan ekonomi, menangkal arus modal keluar, dan menjaga stabilitas harga. Dalam situasi perang dagang, kebijakan moneter yang longgar dapat membantu meredam dampak ekonomi, tetapi juga berisiko melemahkan nilai tukar lebih lanjut.

Kesimpulan

Perang perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok telah memiliki konsekuensi moneter yang signifikan selain masalah perdagangan.  Banyak negara menghadapi tantangan nyata karena fluktuasi nilai tukar, peningkatan inflasi, dan tekanan terhadap kebijakan suku bunga.  Negara-negara berkembang yang bergantung pada perdagangan global paling rentan terhadap perubahan ini, dan mereka membutuhkan kebijakan moneter yang fleksibel dan terorganisir untuk menanggapinya.

Stabilitas moneter sangat penting untuk ketahanan ekonomi suatu negara di tengah ketidakpastian global. Oleh karena itu, negara-negara mitra AS dan Tiongkok harus memperkuat kapasitas pengelolaan moneter mereka untuk menghadapi dampak lanjutan dari ketegangan geopolitik dan ekonomi global.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun