Mohon tunggu...
Sarifah Anjeli
Sarifah Anjeli Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

terus lah memperbaiki diri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Matematika dan Covid-19

10 Agustus 2020   18:40 Diperbarui: 10 Agustus 2020   18:45 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti ujar dari kutipan USA Today, penyebaran virus corona yang begitu cepat berujung pada angka resproduksi dasar, atau berapa banyak orang baru tertular virus dari satu orang yang terinfeksi.

Dikutip dari Kompas.com mengatakan bahwa para peneliti menyimpulkan bahwa jika jumlah orangnya lebih dari 30 orang, hal itu akan sangat berdampak buruk terhadap penyebaran virus. Jika jumlah orangnya lebih dari 20, peneliti menganggap lebih masuk akal untuk memutuskan mata rantai.Misalnya, model matematika ini menyebutkan jumlah orang yang bisa dianggap sebagai"perkumpulan"adalah 23 orang. Meskipun perhitungan menunjukkan angka 23, tidak menutup kemungkinan angkanya akan berkurang apabila pemerintah daerah masing-masing sadar penuh akan kemungkinan penybaran virus yang masif.

"jumlah perkumpulan orang yang berkurang menandakan kita harus lebih menggalakkan social distancing", tutur Marc TH Chan School of Public Health di Boston.

Sehingga pentingnya setiap pemerintah memperketat aturan social distancing untuk memutus mata rantai virus covid-19 ini seperti kata sorang youtuber jerome polin dengan channelnya nihongo Msntappu, menjelaskan contoh menghitung dengan menggunakan matematika saat kondisi tidak social distancing:

Diketahui :

Orang yang bertemu pesien positif dalam 1 hari ada 50 orang

R : 50 orang

Peluang orang itu tertular

P : 1% ;0,01

RP = 50 . 0,01= 0,5

Pasien yang sudah ada adalah 100 orang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun