Mohon tunggu...
Erni Lubis
Erni Lubis Mohon Tunggu... Guru - Pengajar dan pembelar

Mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Merdeka Belajar, "Bu Guru Nilai Saya 100 Ya"

6 Januari 2020   14:59 Diperbarui: 6 Januari 2020   20:51 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak-anak belajar di kelas. (sumber: Purestock via kompas.com)

Siapa bilang nilai itu tidak penting? Nilai itu penting. Karena nilai bisa menjadikan siswa semangat belajar, bahkan bisa juga menyebabkan siswa malas belajar jika nilainya tak naik-naik.

Tapi yang namanya nilai tentu saja diawali dari proses. Jika prosesnya tepat, maka hasil yang dituai siswa pun memuaskan. Tapi jika siswa malas belajar karena alasan berbagai hal, maka yang dituai pun juga tidak maksimal.

Ada pula siswa yang sepertinya tiap hari belajar, tapi ketika ulangan nilainya tidak memuaskan, bahkan jauh dari KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).

Tentu ada penyebabnya jika nilai siswa jelek padahal kelihatannya rajin sekali belajar. Mungkin siswa tidak fokus saat belajar, atau tidak paham dengan yang guru jelaskan, atau saat dijelaskan pikirannya menerawang entah kemana.

Maka apa yang harus dilakukan guru? Menyalahkan siswa? Tentu bukan sikap yang baik jika guru menyalahkan siswa yang tak fokus atau tak paham, tapi sebaiknya guru mencari penyebab siswa tak fokus dalam belajar dan membantu siswa memahami pelajaran.

Nilai 100 adalah dambaan semua siswa, baik siswa yang rajin belajar, biasa-biasa belajarnya, bahkan siswa yang malas belajar. Dan nilai 100 ini juga hak seluruh siswa.

Memang, nilai 100 itu mungkin di masa yang akan datang hanya menjadi kenangan-kenangan yang ditinggalkan, tetapi tentu proses ataupun perjuangannya menjadi bekal awal siswa untuk bekerja keras dan bekerja cerdas.

Semua siswa dan guru sepakat jika mencontek itu dilarang pemerintah, terlebih agama. Banyak pihak mengatakan ganjarannya dosa. Tapi, masih saja ada siswa yang mencontek diam-diam.

Apakah tugas guru hanya sekedar menghukum siswa yang mencontek? Tentu tidak. Tugas guru adalah membantu siswa untuk menghindari perbuatan mencontek.

Bagaimana cara agar siswa tidak mencontek? Tentu saja siswa harus paham materi pelajaran yang diberikan guru.

Maka sebenarnya nilai di atas KKM itu tidaklah sulit diraih oleh siswa, asal guru turut berperan membantu proses belajar siswa. Guru tidak bisa menyamakan kemampuan siswa yang satu dengan yang lainnya. Setiap siswa memiliki tingkat kemampuan yang berbeda-beda, meski demikian, setiap siswa mampu meraih nilai yang ia inginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun