Mohon tunggu...
Erni Lubis
Erni Lubis Mohon Tunggu... Guru - Pengajar dan pembelar

Mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Renungan Indonesia Damai

24 April 2019   10:00 Diperbarui: 24 April 2019   13:34 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Manusia perlu merenung sejenak
Dalam kesunyian,
jauh dari hiruk pikuk keramaian
Sejenak, tatap langit bumi Indonesia
Sejenak, tatap tanah tempat berpijak
Sejenak, renungi polah tingkah elit politik
Sejenak, renungi rakyat kecil
petani, pedagang pasar, guru honorer, pekerja serabutan
Sejenang renungi kondisi negeri bumi pertiwi
Atur niat baik, untuk memperjuangkan kedamaian Indonesia
Indonesia damai tak perlu langkah anarkis
Tak perlu aksi-aksi demo mematikan
Tak perlu adu singgung di sosial media
Indonesia damai cukup melalui sosialisasi persatuan dan kesatuan
Stop konten-konten hoaxs
Stop konten-konten provokasi
Stop konten-konten saling ejek dan adu domba
Stop hal-hal yang merusak dan membahayakan negeri
Cukup duduk bersama, saling memaafkan, saling memaklumi, saling mendukung, maka
Indonesia Damai
NKRI Harga Mati

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun