Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggung jawab dalam gaya interaksi tarik menarik antara dua atom atau molekul yang menyebabkan suatu senyawa diatomik atau poliatomik menjadi stabil. Secara umum, ikatan kimia dapat digolongkan menjadi dua jenis, yaitu ikatan antar atom dan ikatan antar molekul. Ikatan kimia adalah gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya menyebabkan terjadinya perubahan kimia. Apabila unsur-unsur bereaksi membentuk senyawa, terbentuk ikatan kimia antara atom-atom penyusunnya. Pada proses pembentukan ikatan kimia tersebut, atom hanya mengalami perubahan pada struktur elektron kulit terluar.Ikatan kimia merupakan salah satu konsep paling mendasar dalam pembelajaran kimia dan secara langsung akan berkaitan dengan konsep-konsep lain yang akan diajarkan disekolah seperti reaksi kimia. Meskipun topik ikatan kimia sangat penting dalam pembelajaran kimia, hal ini terbukti sangat rumit untuk dipelajari dan diterapkan bagi perancang kurikulum, guru maupun peserta didik dikarenakan konsep ikatan kimia bersifat abstrak. Ikatan kimia terdiri dari ikatan ion, ikatan kovalen polar dan nonpolar, ikatan logam dan itu melibatkan sejumlah konsep termasuk molekul, atom, proton, neutron, elektron, kation, anion, tolakan muatan sejenis dan tarikan muatan berlawanan.
Jenis-Jenis Ikatan Kimia
1. Ikatan Ion
Ikatan ion terbentuk akibat gaya elektrostatis antarion yang berlawanan muatan (negatif dan positif) sebagai akibat serah terima elektron dari satu atom ke atom lain yang biasa terjadi antara atom unsur logam dengan atom unsur nonlogam. Ion positif terbentuk karena suatu atom melepaskan elektron yaitu atom unsur logam. Ion negatif terbentuk karena suatu atom menerima elektron yaitu atom unsur nonlogam. (Berta Rahardian F, 2013)
Pada pembentukan ikatan ion, di mana atom logam melepaskan elektron membentuk ion positif, elektron yang dilepaskan diterima oleh atom nonlogam membentuk ion negatif. Ion positif dan ion negatif saling menarik dan terjadi serah terima elektron yang kemudian membentuk senyawa dengan ikatan ion.Pada pembentukan garam NaCl, atom Na melepaskan elektron membentuk ion positif, elektron yang dilepaskan tersebut diterima oleh unsur Cl membentuk ion negatif.
Sifat zat yang dibentuk oleh ikatan ion sebagai berikut:
A. Wujud cair dapat menghantarkan listrik.
B. Dalam wujud padat berbentuk kristal.
C. Titik didih dan titik leleh lebih tinggi.
D. Lerut dalam pelarut polar (air).