Ada hari-hari ketika dunia terasa terlalu berat untuk dijalani.
Langkah terasa gontai, hati mulai meragu,
dan aku bertanya dalam diam benarkah semua ini akan berakhir baik?
Namun di tengah kelelahan itu, ada cahaya kecil di dalam hati yang terus berbisik lembut, "Tak apa, teruslah melangkah."Â
Aku mulai mengerti, bahwa harapan tidak selalu datang dalam bentuk besar dan gemilang.
 Kadang ia tumbuh perlahan di antara kegagalan, menyamar menjadi keteguhan untuk mencoba lagi, meski hati pernah hancur dan sembunyi di balik senyum yang lelah.Â
Dari situlah aku belajar bahwa setiap luka pun bisa menumbuhkan harapan baru.
Untuk diriku di masa depan, semoga kau tetap setia pada mimpi-mimpi kecilmu. Jangan biarkan dunia yang keras membuatmu berhenti percaya.
Ingatlah, setiap rintangan hari ini sedang menguatkan langkahmu, menuntunmu menuju versi diri yang lebih matang, lebih berani, dan lebih mengerti arti syukur yang sesungguhnya.
Dan ketika suatu saat kau menoleh ke masa lalu, semoga kau mampu tersenyum dengan tenang. Sebab tak ada perjuangan yang sia-sia, tak ada air mata yang tidak bermakna. Selama kau masih berani percaya, harapan akan selalu hidup di dalam dirimu.
--- Sania Rizkia
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI