Mohon tunggu...
Laode Buzyali
Laode Buzyali Mohon Tunggu... Administrasi - PNS

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

QRIS Cross-Border: Lebih Dari Sekedar Closing-Order!

5 November 2023   12:11 Diperbarui: 5 November 2023   16:05 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Dengan demikian, QRIS bukan hanya sekedar QR Code biasa, melainkan jendela bagi siapa saja untuk membuka peluang bisnis baru dan terhubung secara global. QRIS adalah perintis pembayaran digital supercepat yang menghubungkan pusat-pusat perbelanjaan offline maupun online lintas negara di Kawasan ASEAN. Gemanya seirama dengan misi keketuaan Indonesia yang ingin meningkatkan kerja sama ekonomi Negara-Negara ASEAN. Akumulasi transaksi CB2CO akan mendorong akselerasi pertumbuhan ekonomi kawasan secara menyeluruh.  Dengan total populasi ASEAN yang mencapai sekitar 679,69 juta jiwa[4], maka ada sekitar 600 juta akun pembeli potensial (potential buyer) yang perlu dioptimalkan oleh para pelaku UMKM di setiap negara. Di Indonesia saja, menurut laporan dari Bank Indonesia jumlah nilai transaksi belanja Masyarakat di platform e-commerce bahkan mencapai lebih dari 450 triliun Rupiah pada tahun 2022[5]. Ini adalah potensi pasar yang sangat sayang jika dilewatkan. 

Untuk itu, dengan menciptakan fondasi teknologi yang terstandarisasi dan dapat diadopsi bersama, maka ini merupakan kendaraan yang tepat untuk mewujudkan kelancaran distribusi uang yang merata melalui kemudahan transaksi dagang lintas negara.  Namun demikian, meskipun langkah ini menjanjikan, masih ada tantangan yang perlu diatasi, seperti perbedaan regulasi dan kebijakan di antara negara-negara anggota ASEAN. Untuk itu, Adopsi QRIS Cross-Border memerlukan harmonisasi regulasi antar negara. 

Selain itu, jumlah negara anggota yang berpartisipasi dalam penggunaan QRIS dinilai masih perlu ditingkatkan untuk memperluas daya jangkau QRIS dan aksesibilitasnya bagi masyarakat. Dengan menjadi participant of BI Digital Content Competition 2023,  penulis ingin bahu membahu dengan generasi muda negara-negara tetangga untuk menyuarakan adopsi proyek strategis ini ke negara masing-masing sebagai upaya merintis jalan ASEAN sebagai "epicentrum of growth"[6], yakni memperkuat posisi Negara-Negara Asia Tenggara sebagai kawasan yang stabil dan damai serta memiliki pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan bahkan melebihi pertumbuhan ekonomi dunia.

Pakai QRIS Sekarang Juga !

Akhirnya, sebagaimana kapal layar menghubungkan sekaligus mengubah peradaban bangsa Asia Tenggara ratusan tahun yang lalu, kini QRIS Cross-Border hadir sebagai jembatan penghubung yang tidak hanya sekedar mempermudah proses closing-an produk, melainkan ikut membangun konektivitas yang menembus batas-batas ruang digital antara negara, menemukan peluang-peluang baru dan merajut tali persaudaraan yang kian erat dari yang pernah terjalin selama ini.  Harapannya, fitur tersebut dapat memperkuat ASEAN sebagai kawasan ekonomi yang tumbuh cepat, inklusif, dan berkelanjutan agar bisa menjawab tantangan 20 tahun ke depan. 

Melalui QRIS, Indonesia bertekad mewujudkan visi ASEAN 2045 yang lebih adaptif, responsif, dan kompetitif, sehingga, dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat luas, baik secara internal, maupun eksternal untuk ASEAN dan dunia. Untuk itu, gunakan QRIS sekarang juga karena QRIS memudahkan proses closing-an produk, karena QRIS memudahkan transaksi dagang lintas negara, karena QRIS mempererat kerja sama ekonomi Negara-Negara ASEAN, karena QRISnya satu, menangnya banyak !

Referensi

[1] https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/07/05/ini-pertumbuhan-jumlah-pengguna-qris-sampai-akhir-2022

[2] https://www.bi.go.id/id/publikasi/ruang-media/cerita-bi/Pages/QR-Cross-Border-Solusi-Transaksi-Antar-Negara.aspx

[3] https://kumparan.com/berita-hari-ini/mengenal-6-tokoh-penjelajah-samudra-asal-portugis-dan-spanyol-1xW75cajfwr/1

[4] https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6925657/urutan-negara-asean-dengan-jumlah-penduduk-terbanyak-ri-nomor-satu-malaysia-kelima

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun