4. Hutan Hujan Guyana Termasuk Salah Satu yang Paling Terjaga di Dunia
Sekitar 85% wilayah Guyana ditutupi oleh hutan hujan tropis, menjadikannya salah satu negara dengan tingkat pelestarian alam tertinggi di dunia. Banyak wilayah hutan di Guyana yang belum tersentuh manusia, sehingga menjadi habitat penting bagi ribuan spesies flora dan fauna endemik. Pemerintah Guyana juga aktif berpartisipasi dalam program konservasi global dan bekerja sama dengan lembaga internasional untuk menjaga kelestarian ekosistem hutan tropisnya. Karena itu, Guyana sering disebut sebagai "paru-paru hijau Amerika Selatan" yang berkontribusi besar terhadap keseimbangan iklim dunia.
5. Keanekaragaman Etnis dan Budaya yang Menakjubkan
Guyana dikenal sebagai negara dengan keragaman etnis yang luar biasa. Penduduknya terdiri atas keturunan India Timur, Afrika, Amerindian (penduduk asli), Tionghoa, dan Eropa. Setiap kelompok memiliki warisan budaya, bahasa, dan tradisi sendiri yang berpadu dalam kehidupan sehari-hari. Festival keagamaan seperti Diwali, Eid al-Fitr, Christmas, hingga perayaan adat Amerindian dirayakan secara nasional tanpa sekat. Keberagaman ini menjadikan Guyana contoh nyata harmoni multikultural di Amerika Selatan.
6. Nama "Guyana" Berarti "Tanah Air Banyak Air"
Nama "Guyana" berasal dari bahasa penduduk asli Amerindian, yang berarti Land of Many Waters atau "Tanah Air Banyak Air". Nama ini sangat sesuai dengan kondisi geografisnya, karena negara ini dilalui oleh ratusan sungai besar dan kecil yang bermuara ke Samudra Atlantik. Sungai-sungai ini bukan hanya sumber kehidupan bagi masyarakat lokal, tetapi juga jalur transportasi utama di pedalaman yang belum terhubung oleh jalan darat. Keindahan dan kekayaan ekosistem sungainya menjadikan Guyana sebagai lokasi penelitian penting dalam bidang biologi dan ekologi tropis.
7. Menjadi Rumah bagi Satwa Langka Dunia
