Mohon tunggu...
Hr. Hairil
Hr. Hairil Mohon Tunggu... Menulis itu kebutuhan, bukan hiburan.

Institut Tinta Manuru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Psikopat dan Pembunuh Berdarah Dingin

29 Oktober 2017   20:39 Diperbarui: 29 Oktober 2017   20:41 11151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Organ tubuh lainnya dijadikan makanan pendamping. Yang lebih sadinya lagi wanita ini berencananya, makanan pendamping itu akan dihidangkan untuk anak-anak mereka.

Siapa yang bisa bayangkan, seorang ibu dengan sadis menyediakan hidangan makanan pada keluarganya dengan daging manusia. Ini mustahil tetapi nyata adanya. 

Dirilis Liputan 6, Oleh Alexander L. Pada 17 Jul 2017, tentang beberapa wanita menjadi pembunuh, diantaranya; 

Brigette Mohnhaupt, adalah seorang wanita Jerman. Wanita kelahiran Rheinberg itu dituduh melakukan serangkaian pembunuhan dan percobaan pembunuhan pada 4 orang penting, termasuk seorang bankir, seorang jenderal Amerika Serikat, dan jaksa agung. 

Pembunuhan ini, dikaitkan dengan Faksi tentara Merah menduga korupsi besar-besaran oleh pemerintah Jerman. Wanita ini bersama dua orang rekan, dalam pembunuhan Juergen Ponto, pimpinan eksekutif suatu bank pada 1977. Pembunuhan dilakukan di rumah pimpinan eksekutif Bank tersebut dengan cara menembaknya. 

DilansirIDN Times: seorang wanita dengan sadis membunuh 3 wanita lainnya pada tahun 1939-1940. Namanya Leonarda Cianciulli, dia adalah seorang ibu rumah tangga.

Wanita ini tidak hanya melakukan pembunuhan sadis dan keji. Dia menjadikan mayat wanita-wanita itu menjadi kue dan sabun. Kemudian membagi-bagikan kue berisi daging manusia itu kepada orang-orang lain, dan juga untuknya dan anaknya sendiri.

Lebih sadis dari pembunuhan lainnya. Sabun yang ia buat dari mayat itu juga ia pakai sendiri, dengan suami dan keluarganya. Demi kepauasan batin hal ini pun dilakukan olehnya. 

DREAM.CO.ID, pada  8 Oktober 2015 silam merilis peristiwa pembunuhan yang sama seperti dilakukan oleh beberapa wanita di negara lain. Salah seorang wanita pemimpin kelompok pembunuh di Meksiko yang dikenal sebagai SICARIA. 

Melissa. Nama panjangnya Melissa Margarita Calderon Ojeda, 31 tahun. Dengan profesi sebagai pembunuh paling kejam di Meksiko, diyakini wanita ini terlibat kurang lebih 150 kasus pembunuhan, baik secara langsung dan tidak langsung. Wanita pembunuh yang bekerja untuk geng kriminal Los Antrak ini akhirnya ditangkap dan dijatuhkan hukuman. 

Pembunuhan di Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun