Mohon tunggu...
Ryu Benedict Keane
Ryu Benedict Keane Mohon Tunggu... Mahasiswa - Siswa

Semua hal yang saya publish adalah opini pribadi, mohon maaf apabila salah kata ya~

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Generasi Alpha Telah Hadir, Siapkah Mereka Menghadapi Dunia?

12 Januari 2024   21:12 Diperbarui: 12 Januari 2024   21:24 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Di zaman perkembangan informasi dan teknologi, kita tentu akan sering berjumpa dengan istilah-istilah Generasi seperti Generasi X, Generasi Milenial, Generasi Z, dan sebagainya di kehidupan sehari-hari. Setiap generasi mendatang akan diberi nama berdasarkan alfabet Yunani. Istilah generasi sendiri digunakan untuk menggambarkan sebuah kelompok orang yang lahir dalam rentang waktu tertentu, yang memiliki perbedaan perkembangan finansial, teknologi, budaya, dan cara berperilaku. Hal ini disebabkan karena setiap generasi memiliki pandangan perspektif yang berbeda dikarenakan perbedaan peristiwa penting yang terjadi di masa mereka seperti perkembangan mesin industri, perkembangan internet, sosial media, dsb. 

Perlu untuk anda ketahui bahwa Generasi Z sudah mulai tumbuh dewasa dan mereka akan segera mengambil alih kendali pada kegiatan industri, politik, dan lainnya dari Generasi Milenial. Namun setelah mereka, kini muncul generasi terbaru yang disebut Generasi Alpha.

Berdasarkan lembaga penelitian sosial di Australia oleh Mark McCrindle, Generasi Alpha merupakan anak yang lahir dari tahun 2011-2024, dengan angka kelahiran generasi Alpha sudah mencapai 2,5 juta kelahiran per minggu. Generasi Alpha adalah generasi pertama yang lahir di dunia digital, generasi yang sudah sangat akrab dengan teknologi digital sejak kecil, berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya yang terekspos akan teknologi lebih telat. 

Meskipun di saat ini para ahli pasar dan pasar market belum terlalu memperhatikan Generasi Alpha, saya memiliki beberapa pemikiran terkait bagaimana masa depan Generasi Alpha kedepannya dan bagaimana mereka akan survive serta menciptakan peluang kerja. 

Teknologi adalah Hidup

Generasi Alpha tentu akan lebih cepat diperkenalkan pada kehidupan digital bahkan sejak balita. Hal ini tentu sangat berbeda bagi generasi sebelumnya yang baru mengenalnya saat SD, SMP, SMA dan seterusnya. Dengan perkembangan teknologi yang sudah cepat dan semakin canggih, Generasi Alpha akan memiliki akses akan berbagai teknologi canggih dibanding kita. Mereka akan berekspektasi untuk berkomunikasi serta mengerjakan segala pekerjaan dengan simpel, cepat, dan praktis, menggunakan teknologi. Mereka tertarik dengan aplikasi yang sangat mudah digunakan dan mengharapkan segala sesuatunya disesuaikan dengan kebutuhan mereka bahkan untuk hal terkecil sekalipun. Salah satu contoh nyata dari hal ini adalah booming nya lifestyle belanja online di kalangan muda agar mereka bisa berbelanja secara simpel dan cepat. 

Kehidupan Tanpa Kontak Mata

Salah satu hal yang sudah cukup dirasakan oleh hal ini adalah mereka akan lebih memilih komunikasi seminim mungkin tanpa kontak secara langsung (individualis). Gen Alpha akan menjadi generasi yang paling canggih dan namun juga menjadi generasi paling sedikit menghabiskan waktu mereka untuk berbicara langsung dengan yang lain. Mereka terutama akan memilih untuk berbelanja online dan kirim pesan melalui sosial media demi mengurangi kontak dengan dunia nyata. Sikap individualis inilah yang akan membuat mereka terkadang merasa kesepian  meskipun mereka terhubung dengan banyak orang di kehidupan online mereka. 

Minimnya Soft Skill

Dengan bantuan teknologi yang sangat canggih, tidak menutup kemungkinan bahwa manusia akan semakin tergantung akan teknologi tersebut dan mulai berhenti melakukan hal tersebut secara langsung. Tidak sedikit anak zaman sekarang yang berasal mereka lebih tidak berguna karena minumnya soft skill. Hal ini terbukti dengan banyaknya anak zaman sekarang yang bahkan tidak tahu melakukan hal basic seperti mencuci baju, memasak, bahkan untuk sekedar berbicara secara langsung sudah menjadi tantangan bagi mereka.

Informasi Tanpa Filter

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun