Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menyayat Ingatan

18 Oktober 2025   18:04 Diperbarui: 18 Oktober 2025   16:43 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terlalu banyak yang harus diingat
hingga isi kepalanya begitu padat 
ingin dilepas satu-satu 
mengurangi rasa berat bagai batu

Kenangan yang tidak bisa dihapus 
karena terlalu bagus 
kenangan mengalami tindakan jahat 
telah menjadi trauma yang terpahat

Telah berusaha melupakan dengan membuat cerita baru 
tetapi tidak cukup untuk bisa membantu 
cerita kembali memadat 
tidak hanya kepala tetapi hati menjadi tersayat

Telah dibagi waktu 
tidak ingin dijerat masa lalu 
tidak ingin bayang-bayang membelenggu 
karena tidak mungkin mengubur kenangan masa lalu

Sungailiat, 18 Oktober 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Pantai Terusik

Baca juga: Perahu Terkunci

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun