Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ruang Tunggu

5 Oktober 2025   16:49 Diperbarui: 5 Oktober 2025   16:49 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Duduk sambil memasang telinga
mereka mengosongkan pendengaran tanpa bicara 
satu-satu diucapkan angka 
belum juga ada angka miliknya

Antri yang panjang 
bersabar dengan tetap tenang 
pasti akan mendapat giliran 
namun tampak ada yang gelisah karena terlalu lama penantian

Rasa sakit yang di bawah bertambah sakit 
dia tidak mau menjerit 
akan menjadi kegaduhan 
berusaha mengalihkan rasa yang menyiksa dengan kenangan

Tiba saatnya giliran 
dia melengkah pelan memasuki ruangan
dokter telah menunggu dengan senyuman 
setelah itu dapat diagnosa dia sudah mendekati waktu kematian 

Sungailiat 5 Oktober 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun