Mohon tunggu...
Rusnandari Retno Cahyani
Rusnandari Retno Cahyani Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati MSDM, entrepreneurship dan UMKM

Seorang Ibu dengan 1 orang putri yang hoby menulis, salah satu staf pengajar Universitas Sahid Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Menakar Kebijakan Minyak Goreng Satu Harga

23 Februari 2022   04:27 Diperbarui: 24 Februari 2022   00:18 1050
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Minyak goreng Rp 14.000 per liter di toko ritel:(KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN)

Karena dialamai oleh informan yang menjual dalam grosiran dari distributor resmi di daerahnya(Melalui sales resmi) justru menjual dengan pricelist 18500/liter.

Padahal, 2 hari setelah kebijakan turun 22 Januari 2022 perusahaan tersebut merupakan salah satu yang menarik produknya untuk dibawa ke depo, akan tetapi sampai saat ini justru tidak mendistribusikan Kembali produknya setelah adanya pencatatan justru hanya fokus pada retail/Supermarket.

Ataukah, (3) akan mirip dengan kebijakan distribusi elpiji subsidi?

Menurut penulis karena memiliki karakteristik produk yang berbeda dari produk subsidi pemerintah lainnya yang telah ada, maka perlu adanya kombinasi dengan memperhatikan berbagai hal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun