Surakarta, (07/02/2025) -- Dalam rangka meningkatkan literasi manajemen keuangan bagi masyarakat, khususnya dalam mengelola dana darurat rumah tangga, Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP), Habibi, anggota KKN TIM 1 UNDIP 2024/2025, telah mengadakan program penyuluhan yang bertajuk Edukasi dan Pelatihan Pengelolaan Keuangan untuk Dana Darurat Rumah Tangga. Program ini diprakarsai oleh Habibi, mahasiswa UNDIP yang tergabung dalam KKN TIM 1 UNDIP 2024/2025. Kegiatan ini juga diikuti oleh ibu-ibu PKK serta perangkat kelurahan Kepatihan Kulon, yang berperan aktif dalam mengedukasi dan memberdayakan masyarakat di lingkungan mereka. Kegiatan ini berupa edukasi dan pelatihan yang fokus pada pengelolaan keuangan untuk dana darurat rumah tangga. Materi yang disampaikan meliputi konsep dasar manajemen keuangan, pentingnya memiliki dana cadangan, strategi pengaturan keuangan keluarga, serta langkah-langkah praktis untuk mengalokasikan dana secara efektif demi menghadapi situasi darurat. Penyuluhan ini bertujuan agar para peserta dapat lebih siap menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang mungkin terjadi di masa depan.
Program penyuluhan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 2025. Kegiatan ini merupakan agenda dalam rangka pemberdayaan masyarakat melalui program KKN, yang mendekatkan pengetahuan praktis ke lapangan dan memberikan dampak positif langsung kepada warga. Acara diselenggarakan di aula Kelurahan Kepatihan Kulon, Solo. Pemilihan lokasi ini strategis mengingat kedekatannya dengan masyarakat lokal yang selama ini aktif dalam program-program pemberdayaan, serta memudahkan akses bagi para ibu-ibu PKK dan perangkat kelurahan yang hadir. Pentingnya pengelolaan keuangan untuk dana darurat rumah tangga tidak bisa dianggap remeh, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Dengan memiliki dana cadangan, keluarga dapat lebih siap menghadapi situasi darurat seperti bencana alam, penyakit, atau krisis ekonomi. Selain itu, edukasi mengenai literasi keuangan menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat, sehingga mereka dapat membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana dan strategis.
Dalam pelaksanaannya, Habibi menggunakan metode interaktif yang meliputi presentasi, diskusi kelompok, dan simulasi perencanaan keuangan. Materi disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan didukung dengan berbagai alat bantu visual seperti slide presentasi dan handout. Peserta diajak untuk langsung mempraktikkan teknik penyusunan anggaran serta pengalokasian dana darurat melalui studi kasus dan role play. Pendekatan ini dirancang agar informasi yang diberikan tidak hanya bersifat teoretis, tetapi juga aplikatif dan dapat langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Program edukasi dan pelatihan ini mendapatkan respon positif dari para peserta, terutama dari ibu-ibu PKK yang merasa mendapatkan wawasan baru untuk mengelola keuangan rumah tangga secara lebih bijaksana. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan tangguh dalam menghadapi berbagai dinamika ekonomi.
Penulis: Habibi (Manajemen)
DPL: Ir. H. Indriastjario, M.Eng.
Lokasi KKN: Kelurahan Kepatihan Kulon, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI