Mohon tunggu...
Rosa Amelia
Rosa Amelia Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya Rosa Mahasiswi Pendidikan Tata Busana UNNES

Selanjutnya

Tutup

Seni

Hiranya Sundari, inovasi busana Mahasiswa UNNES dalam Program Prigel di CV. Diva Busana

17 Juni 2025   15:20 Diperbarui: 17 Juni 2025   15:20 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto busana Hiranya Sundari)

Dalam rangka pelaksanaan Program Praktik Industri Gelar (Prigel), mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) menunjukkan kreativitas dan inovasi luar biasa melalui karya busana bertajuk Hiranya Sundari. Karya ini merupakan hasil eksplorasi desain dan keterampilan teknis mahasiswa dalam memadukan unsur tradisional dan kontemporer yang diwujudkan selama praktik kerja di CV Diva Busana, sebuah industri kreatif yang bergerak di bidang fesyen dan busana etnik modern.

Program Prigel merupakan salah satu program unggulan UNNES yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terjun langsung ke dunia industri sesuai bidang keilmuan masing-masing. Program ini dirancang untuk menjembatani teori dan praktik, serta membekali mahasiswa dengan pengalaman nyata yang relevan dengan kebutuhan industri. Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya belajar memahami proses kerja di lapangan, tetapi juga mengasah kemampuan soft skill seperti kerja tim, komunikasi, dan pemecahan masalah.

Hiranya Sundari merupakan busana perempuan yang terdiri dari atasan berbahan kombinasi kain polos, batik, dan tenun ikat, serta bawahan berupa rok lilit putih bergaya modern. Nama "Hiranya Sundari" sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti "kecantikan emas", melambangkan kemewahan sederhana yang berakar dari warisan budaya Nusantara.

Ciri khas utama dari desain ini terletak pada perpaduan tekstur dan motif yang mencolok namun harmonis. Pada bagian atas, terlihat kombinasi apik antara kain polos merah marun dengan motif batik khas Jawa dan tenun ikat berwarna kontras yang disusun secara asimetris. Komposisi ini tidak hanya mencerminkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga memberikan nuansa modern lewat potongan yang dinamis dan unik. Sementara itu, rok putih yang dililit sederhana memberi kesan anggun dan bersih, menyeimbangkan tampilan keseluruhan.

Selama praktik di CV Diva Busana, mahasiswa tidak hanya mengembangkan desain, tetapi juga terlibat langsung dalam proses produksi, mulai dari pemilihan bahan, teknik potong, jahit, hingga penyusunan styling. Proses pembelajaran ini memperkuat pemahaman akan pentingnya kreativitas, ketelitian, serta inovasi dalam industri mode yang terus berkembang.

Desain ini terinspirasi dari semangat perempuan Indonesia yang kuat namun tetap anggun. Gagasan yang diangkat bertujuan memadukan identitas budaya dengan desain yang relevan untuk generasi muda masa kini.

Karya Hiranya Sundari menjadi bukti nyata bagaimana mahasiswa UNNES mampu mengolah elemen-elemen tradisional menjadi busana siap pakai yang adaptif terhadap tren fesyen global. Inisiatif seperti ini tidak hanya memperkuat keterampilan mahasiswa dalam bidang vokasional, tetapi juga berkontribusi dalam pelestarian budaya Indonesia melalui pendekatan yang inovatif dan berorientasi pasar.

Melalui program Prigel, UNNES berharap dapat terus mencetak generasi desainer muda yang profesional, kreatif, dan memiliki kepedulian terhadap nilai-nilai budaya lokal. Dengan dukungan dari mitra industri seperti CV Diva Busana, mahasiswa memperoleh pengalaman nyata dalam dunia kerja yang akan menjadi bekal penting dalam membangun karier di industri kreatif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun