Mohon tunggu...
Rony Sonjaya Rusmawan
Rony Sonjaya Rusmawan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar SMA

tetap hidup walau tidak berguna

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Beautiful but Weird

30 September 2022   09:28 Diperbarui: 30 September 2022   10:17 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Ibu fahza :"fahza kamu gak apa-apa kan?.dengan cemas

Fahza :"eee.ee engga iiibuu aku sudah baik-baik aja."

Pak ustadz:"waktu itu dia ngambil batu di sungai deket hutan tuh,eh ternyata itu bukan sembarang batu ya kayak batu keramat gitu yang bisa dijadiin alat santet."

Ibu fahza :"kamu ngapain ngambil batu gituan?udah tau sungai itu banyak horor nya eh kamu malah ambil benda yang kayak gitu?saut ibu fahza sembari berbicara nada tinggi

Fahza: "aaa aanu buu soalnya itu batu sebelum diambil ngeluarin warna merah delima gitu ya aku langsung reflek ngambil soalnya menarik."

Ibu fahza :"yang kayak gitu tuh pasti ada yang gak beresnya kamu malah ambil."

Pak ustadz:"ehh udah ibuu udahh,yang penting anaknya selamat dan enggak apa-apa udah saya kasih ayat-ayat al Qur'an biar pada kabur yang kayak gitunya."

Sesudah itupun kami sudah mengetahui fakta yang sebenarnya tentang sungai dekat hutan tuh akhirnya setelah fahza sembuh kami kembali bermain bersama dan tidak pernah bermain lagi di sungai itu lagi.tapii pas di suatu hari aku lagi jalan sendiri kebetulan lewat dekat sungai itu aku melihat kayak batu merah yang lumayan besar menyala-nyala dan disitu aku teringat kejadian itu langsung aku kabur sajaa

IHHHH SEREEEMMMM!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun