Mohon tunggu...
Roman Rendusara
Roman Rendusara Mohon Tunggu... Petani - Memaknai yang Tercecer

Roman Rendusara lahir dan tumbuh sebagai anak kampung di Rajawawo, Kec.Nangapanda, Ende-Flores, NTT. Kini, menetap di kampung sebagai seorang petani, sambil menganggit kisah-kisah yang tercecer. Kunjungi juga, floreside.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Musim Kemarau, Musim Membakar Padang di NTT

2 September 2021   19:50 Diperbarui: 3 September 2021   16:30 917
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu keindahan padang savana di Sumba Timur, NTT. Foto: Ignas Kunda/Instagram

Tujuan lain, menghemat waktu, biaya dan tenaga; meningkatkan kualitas pakan; memusnahkan rumput-rumput yang tidak disukai ternak, dan; mengurangi penyebaran bibit-bibit penyakit.

Namun, pembakaran padang yang tidak terkendali justru dapat mengganggu lingkungan. Api dapat menjalar ke rumah warga. Asap kebakaran yang mengandung zat-zat berbahaya. 

Misalnya, sulfur dioksida dan karbon monoksida dapat mengganggu sistem pernapasan. Penyakit pada paru-paru pada manusia salah satunya disebabkan oleh asap kebakaran.

Salah satu keindahan padang savana di Sumba Timur, NTT. Foto: Ignas Kunda/Instagram
Salah satu keindahan padang savana di Sumba Timur, NTT. Foto: Ignas Kunda/Instagram

Para ilmuwan membuktikan, asap kebakaran lahan memiliki dampak permanen terhadap lapisan ozon. 

Ahmad Arif, dalam "Asap Kebakaran Merusak Ozon" (KOMPAS,12/8/2019) mengatakan, semakin lama asap berada di stratosfer, semakin banyak waktu komponen organik dalam lapisan asap untuk menyerap sinar matahari atau memantulkannya kembali ke ruang angkasa. 

Asap ini dapat merusak lapisan ozon, yang melindungi bumi dari radiasi ultraviolet.

Mestinya pola mendapatkan pasokan pakan bagi ternak perlu mempertimbangkan aspek lingkungan yang lebih ramah. 

Pihak berwenang dapat mengaturnya dalam peraturan daerah (perda) yang lebih akrab alam. Tujuannya, masyarakat semakin sadar dan terlibat dalam upaya mengatasi pemanasan global.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun